Network
KABAR PRIANGAN - Dampak dari wabah Covid-19 menjadi momok menakutkan bagi masyarakat Sumedang. Karena banyak dari mereka harus kehilangan mata pencahariannya. Tak sedikit dari mereka yang harus di PHK atau diberhentikan dari tempat pekerjaannya.
Kondisi tersebut mendapat perhatian dari pengusaha asal Cimanggung, Kabupaten Sumedang H. Ayi Sulaeman yang mengajak kepada masyarakat terkena dampak Covid-19 untuk tetap optimis dan terus berusaha.
"Tidak dipungkiri saat ini, masyarakat menjerit akibat kesulitan mencari nafkah, adanya kebijakan pemerintah tentang pembatasan aktivitas, menjadikan masyarakat kini banyak yang menganggur," ucapnya.
Baca Juga: Tebing Longsor Timpa Asrama Santri di Pondok Pesantren Sabilunajat. Tiga Bangunan Ambruk
Ayi mengatakan, meski kondisi saat ini terbilang sulit, namun harus dicarikan solusi atau peluang bagaimana bisa bangkit, sehingga perekonomian warga untuk menafkahi keluarga bisa pulih kembali. Salah satunya, kata dia, bisa dengan menggeluti wirausaha mengandalkan teknologi.
"Saat ini perkembangan teknologi cukup pesat, setiap orang tidak luput dari kecanggihan teknologi, ini merupakan peluang yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan,"ucapnya.
Ayi mengaku, banyak usaha-usaha pertokoan yang terpuruk, selain karena Covid-19, juga banyak kalangan yang tidak mahir dalam memanfaatkan teknologi. Apabila tidak adaptasi mengikuti perkembangan jaman saat ini maka jelas akan ketinggalan.
Baca Juga: 33 Desa di Sumedang Terpetakan Masuk Kategori Resiko Tinggi Bencana Longsor
"Fenomena saat ini, meski punya modal pas-pasan, namun karena piawai mengelola gadget bisa menjadi sumber penghasilan, contohnya menjadi pelaku usaha melalui online shop," ungkapnya.***
