Network
KABAR PRIANGAN - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut, Ir. Hj. Luna Avriantini menyampaikan, akibat bencana banjir bandang di Kecamatan Sukawening dan Karang Tengah terdapat 8 jembatan yang kondisinya perlu segera mendapat penanganan.Kondisinya bervariasi ada yang rusak berat, sedang maupun ringan.
"Kemarin itu pendataan kami fokus di jembatan. Ada 8 jembatan yang kondisinya perlu segera penanganan. Yang parah itu ada satu di Bojongsari dan itu juga sudah kami sampaikan ke BPBD. Karena BPBD yang menentukan mana yang sifatnya darurat dan harus segera diperbaiki dan mana yang harus diperbaiki pasca bencana," kata Luna seusai memberikan bantuan berupa paket kebutuhan untuk korban banjir bandang yang diterima langsung camat Karangtengah, Dra. Hj. Yanti Sugiharti di depan kantor kecamatan, Jumat 3 Desember 2021.
Terkait kondisi jalan yang rusak terdampak bencana, Luna menyebutkan, selama ini hasil pendataan kondisi jalan masih bisa dilalui, tetapi ada beberapa kirmir yang terdampak.
Baca Juga: PRMN Usung Konsep Ekonomi Kolaboratif. Berazas Dari Rakyat, Oleh Rakyat, Untuk Rakyat
"Namun selama kondisi jalan tersebut masih bisa dilalui nanti perbaikannya pasca bencana. Memang ada beberapa kirmir yang rusak, tapi itu kan masih bisa dilalui" ujar Luna.
Ia menuturkan, selama ini pihak PUPR juga tetap siaga berada dilapangan dan harus reaksi cepat.
"Kami akan reaksi cepat terutama berkomunikasi dan berkoordinasi dengan aparat setempat. Alhamdulillah kami siaga jam berapa pun langsung turun" ucapnya.
Baca Juga: 34 Unit Kendaraan Dinas Milik Pemkot Banjar Dilelang, Terkumpul Uang Rp463.937.000
Camat Karangtengah, Hj. Yanti Sugiharti menambahkan, bantuan yang paling dibutuhkan saat ini untuk masyarakat terdampak adanya bantuan sepatu boots.
"Karena banyak masyarakat yang setiap hari turun ke lapangan membersihkan material bekas banjir bandang, jadi butuh sepatu boots" ujarnya.***
