Permudah Layanan Pengadaan Barang dan Jasa, Pemkab Sumedang Luncurkan Aplikasi SIBARASAT

- 10 Desember 2021, 10:35 WIB
Rapat Evaluasi Pengadaan Barang dan Jasa di Kabupaten Sumedang
Rapat Evaluasi Pengadaan Barang dan Jasa di Kabupaten Sumedang /kabar-priangan.com/DOK Humas/

KABAR PRIANGAN - Dalam upaya lebih mempermudah proses pengadaan barang dan jasa, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang mulai tahun 2022 akan meluncurkan Sistem Aplikasi Pengadaan Barang dan Jasa Terintegrasi (SIBARASAT).

Dengan adanya aplikasi SIBARASAT ini, maka layanan pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Sumedang akan menjadi semakin mudah dan lebih terintegrasi. 

Demikian dikatakan Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang, Andri Indra Widianto, MT. M.Sc, pada acara Rapat Evaluasi hari kedua Barang dan Jasa, di Hotel Puri Khatulistiwa, Jumat, 10 Desember 2021.

Baca Juga: Bappenda Sumedang akan Luncurkan Aplikasi e-Layanan PBB P2

“Pokonya, pada tahun 2022 nanti semua tender atau pengadaan langsung, akan terintegrasi dalam aplikasi SIBARASAT. Dengan begitu proses kontrol dan monitoringnya juga, bisa dilaksanakan lebih efisien,” kata Andri.

Andri menuturkan, sesuai dengan arahan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP), Pemda Kabupaten Sumedang juga kini sudah mulai merintis program Belanja langsung (Bela) Pengadaan.

Program Bela itu sendiri, rencananya akan mulai dioptimalkan pada tahun 2022 mendatang. Dengan harapan, setiap layanan belanja langsung untuk pengadaan di bawah Rp 200 juta, bisa menggunakan e-commerce.  

Baca Juga: Bersama Baznas, Bupati Ciamis Launching Aplikasi Gerakan Ciamis Cinta Zakat

“Mulai tahun 2022 nanti, beberapa pengadaan langsung seperti untuk pengadaan makan minum, ATK, ataupun jasa lainnya, kita sudah tidak perlu lagi kontak dengan pihak penyedia. Karena nanti, kita bisa melakukan belanja langsung melalui jasa online, seperti di Lazada atau di Tokopedia. Jadi nanti itu, kita hanya tinggal klik pesanan, bayar, dan selesai,” ujar Andri.

Tak hanya itu, untuk mendukung peningkatan perekonomian masyarakat, sambung Andri, terkait pengadaan belanja langsung pihaknya juga berencana akan melibatkan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x