Menurut Dede, saat ini masyarakat terutama KPM bansos tengah dilanda kebingungan, dimana situasi ekonomi sebagian besar masyarakat belum cukup kondusif dan tak menentu.
Jadi, ketika ada bansos, sebaiknya para KPM diberi keleluasaan alias jangan dimanfaatkan untuk kepentingan oknum pengusaha yang mengincar ceruk fulus dari KPM. Malah kalau pengusaha tertentu kadung sudah membeli stok bahan pangan, opsi disumbangkan tetap menguntungkan.
'Kalau semula dapat untung berupa uang, saat ini bisa untung dapat pahala toh. Hayo mau untung dunia atau akhirat," ujar Dede berseloroh.
Lalu agar tidak jadi multitafsir, Wali Kota Tasikmalaya M Yusuf diharapkan memberi penegasan, seperti yang dilakukan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya yang berani pasang badan bila ada oknum pemerintah atau pihak tertentu yang menekan uang bansos dibelanjakan ke warung tertentu.
"Kita harus komitmen bahwa KPM adalah raja yang perlu dilayani hingga mereka bisa tetap tersenyum dan imunitas mereka terjaga. Terlebih menjelang Bulan Suci Ramadan dimana banyak KPM bersiap untuk menyambutnya dengan suka cita," kata Dede.*