Puluhan Siswa TK PGRI Galunggung Diajarkan Cara Merawat Gigi yang Baik dan Benar

- 11 Maret 2022, 14:10 WIB
Tim Medis Puskesmas Indihiang mengajarkan cara merawat gigi yang baik dan benar kepada siswa TK PGRI Galunggung Indihiang, Rabu 9 Maret 2022.*
Tim Medis Puskesmas Indihiang mengajarkan cara merawat gigi yang baik dan benar kepada siswa TK PGRI Galunggung Indihiang, Rabu 9 Maret 2022.* /DOK Puskesmas Indihiang/

 

KABAR PRIANGAN – Pentingnya memberi informasi tentang cara menjaga kesehatan gigi dan mulut pada usia anak-anak berdampak pada kebiasaan anak untuk mencegah terjadinya karies gigi.

Mengingat pentingnya kesehatan gigi pada anak usia dini, Puskesmas Indihiang memberikan edukasi kepada TK PGRI Galunggung Indihiang, Rabu, 9 Maret 2022.

Kegiatan tersebut bertema membiasakan menyikat gigi pagi hari setelah makan dan malam sebelum tidur pada murid TK PGRI Galunggung Indihiang.

Baca Juga: Akhiri Paceklik Golnya Bersama Persib Bandung, Bruno Cantanhede: Saya Merasa Lebih Plong

Dalam kegiatan tersebut, puluhan siswa TK PGRI Galunggung diberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Selain itu, mereka juga diajarkan cara menyikat gigi yang baik dan benar.

Dokter Gigi di Puskesmas Indihiang, drg. Machmud menjelaskan, anak perlu mempunyai kesadaran dalam menjaga kebersihan mulut.

Untuk itulah anak-anak usia ini perlu bantuan dan motivasi orangtua dalam menyikat giginya. “Karenanya orang tua juga memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut,” katanya.

Baca Juga: Hari Jumat, Berdoalah di Waktu Singkat ini. Insya Allah, Keinginan Apapun Langsung Dikabulkan oleh Allah

Dia menjelaskan, kelompok anak-anak pada umumnya belum dapat menyikat gigi dengan baik dan efektif karena menyikat gigi itu tidak mudah terutama pada makanan yang lengket, serta sisa makanan yang berada pada permukaan gigi yang sulit dijangkau dengan sikat gigi.

“Untuk itulah, perlu  mendisiplinkan anak untuk melatih kebiasaan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut dengan menyikat gigi secara baik dan benar,” katanya.

Pada umumya, kata drg. Machmud kebiasaan anak dalam menyikat gigi hanyalah bertujuan untuk menyegarkan mulut saja, bukan karena mengerti bahwa hal tersebut baik untuk kesehatan gigi dan mulutnya.

Baca Juga: Ujian Berat Persib Bandung, Tiga Pemain Disanksi Komdis PSSI Ditengah Persaingan Ketat Menuju Juara

Padahal tujuan menyikat gigi adalah menghilangkan dan mengganggu pembentukan plak serta membersihkan gigi dari sisa makanan ataupun debris.

Plak dan sisa makanan yang tertinggal dalam gigi, papar drg Machmud,, merupakan faktor terjadinya gigi berlubang.

“Kegiatan edukasi kesehatan gigi anak yang terintegrasi antara guru, orang tua dan tenaga kesehatan gigi menjadi pilihan inovasi kami dalam meningkatkan layanan kesehatan gigi pada usia sekolah,” katanya.

Baca Juga: Leeds United vs Aston Villa: Hujan Kartu Kuning di Elland Road, Tim Tuan Rumah Kalah Telak 3-0

Dia berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran anak-anak dan orangtua tentang pentingnya memelihara kesehatan gigi dan mulut.

“Lebih banyak pihak yang terlibat dalam menciptakan kondisi kesehatan gigi anak, akan membantu mempengaruhi tumbuh kembang anak dengan terbebas dari masalah kesehatan gigi,” ujarnya.

Kepala sekolah TK PGRI Galunggung, Tati Sumiarti berharap kegiatan tersebut berjalan secara berkelanjutan.

Baca Juga: Mantan Istri Doni Salmanan, Gigi Ruwanita Bantah Ajarkan Trading Kepada Mantan Suaminya

“Siswa kami pun sangat senang ketika belajar menyikat gigi, apalagi diberikan edukasi sambil menyanyi bersama tentang cara menyikat gigi,” katanya.

“Semoga kegiatan ini dapat memotivasi para guru dan orang tua bahwa pentingnya mengedukasi anak tentang cara menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini,” tambahnya.(apt. Iyus Kusnandar, S.Si)***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah