Di Garut, Deputi Kemenparekraf Sebut 2022 Jadi Tahun Kebangkitan Ekonomi Indonesia

- 10 April 2022, 20:06 WIB
Ratusan pelaku usaha dari berbagai sektor di Garut mengikuti pelatihan manajemen keuangan yang diselenggarakan Kemenparekraf di ballroom Hotel Fave, Tarogong Kidul, Minggu, 10 April 2022.
Ratusan pelaku usaha dari berbagai sektor di Garut mengikuti pelatihan manajemen keuangan yang diselenggarakan Kemenparekraf di ballroom Hotel Fave, Tarogong Kidul, Minggu, 10 April 2022. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Terus melandainya kasus Covid-19 menjadi harapan besar kebangkitan perekonomian di Indonesia. Tak heran kalau tahun 2022 ini disebut-sebut sebagai tahunnya kebangkitan perekonomian Indonesia.

Hal itu diungkapkan Deputi Bidang Industri dan Investasi pada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Henky Manurung di sela kegiatan Kelas Manajemen Keuangan di ballroom Fave Hotel, Tarogong Kidul, Minggu, 10 April 2022.

"Tahun ini merupakan awal kebangkitan ekonomi, khususnya bagi para pelaku UKM/IKM. Sekitar tiga tahun sebelumnya perekonomian kita terpuruk akibat pandemi Covid-19," ujar Hengki.

Baca Juga: Pengurus BWI Bertemu Bupati Garut Bahas Tanah Wakaf

Untuk menyongsong kebangkitan ekonomi ini menurut Hengki, tentu harus ada persiapan yang dilakukan. Inilah yang menjadi salah satu alasan diselenggarakannya pelatihan manajemen keuangan bagi para pelaku usaha, termasuk di Garut.

Kegiatan pelatihan manajemen keuangan ini menurutnya merupakan persiapan dalam menghadapi kebangkitan ekonomi agar lebih tertib dalam administrasi.  

Pembekalan pengelolaan keuangan dapat memperkuat pondasi UKM/IKM sehingga diharapkan, dalam era kebangkitan perekonomian ini, para pelaku usaha bisa kembali bangkit dari keterpurukan.

Baca Juga: Ini 7 Titik Ruas Jalan di Garut yang Diperbaiki Dinas PUPR Menjelang Lebaran

Hengki menilai, pemahaman terkait manajemen keuangan bagi para pelaku usaha ini sangat penting. Apalagi saat ini pola pembiayaan dari pemerintah pusat mengalir deras ke sektor UKM termasuk yang ada di daerah.

"Untuk bisa bangkit dan memanfaatkan derasnya bantuan keuangan yang digelontorkan pemerintah kepada para pelaku usaha ini tentunya harus diperkuat dengan pola sistem pengelolaan keuangan. Oleh karenanya, pelaku UKM yang bergerak diberbagai sektor ekonomi harus sadar atau melek terhadap pola pengelolaan keuangan," katanya.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x