Ini Dia Daftar Kecamatan di Garut yang Terdapat Kasus Penyebaran PMK. Paling Tinggi di Kecamatan Ini

- 24 Mei 2022, 10:39 WIB
Petugas memeriksa kondisi kesehatan hewan di salah satu peternakan di Garut. Saat ini, dari 42 kecamatan yang ada di Garut, sebanyak 13 kecamatan sudah menyebar PMK.*
Petugas memeriksa kondisi kesehatan hewan di salah satu peternakan di Garut. Saat ini, dari 42 kecamatan yang ada di Garut, sebanyak 13 kecamatan sudah menyebar PMK.* /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

Baca Juga: Pertandingan Liga Desa 2 Garut 2022 Zona 1 Kembali Digelar Hari Ini. Lokasi Pindah ke Lapang Makorem 062

Cara ini dinilainya cukup efektif dalam upaya mencegah terus terjadinya penyebaran penyakit yang telah menimbulkan kerugian materi cukup besar bagi para peternak ini.

Untuk mencegah agar hewan dari luar daerah tak ada yang bisa masuk ke wilayah Garut, tutur Rudy, pihaknya akan mendirikan pos "check point" di wilayah perbatasan, di antaranya di kawasan Malangbong.

Sebagaimana diketahui, selama ini banyak hewan ternak yang berasal dari luar daerah terutama Jawa Tengah dan Jawa Timur yang masuk ke wilkayah Garut melalui jalur Malangbong. 

Baca Juga: Sempat Bocor, Akhirnya Trailer  Film Mission: Impossible-Dead Reckoning Part One Dirilis Resmi Hari Ini

"Di "check point" yang ada di wilayah perbatasan ini, nantinya  hewan ternak terutama sapi dan kambing yang berasal dari luar daerah terlebih dahulu akan menjalani pemeriksaan oleh petugas,” katantya.

“Hanya hewan yang sehat yang dibuktikan dengan adanya surat sehat yang ditunjukan pemiliknya yang bisa masuk ke wilayah Garut, selain itu, tak ada yang boleh masuk," ucap Rudy. 

Selain itu, tambah Rudy, pihaknya juga akan menyiagakan call center bagi masyarakat yang ingin berkonsultasi atau mengadukan temuan kasus PMK pada hewan.

Baca Juga: Pelukis Garut Iwan Muri Siapkan 100 Lukisan Tokoh Berpengaruh Dalam Ukuran Kecil untuk Pameran

Ia meyakinkan jika penanganan PMK di Garut saat ini  sudah jauh lebih intens dengan harapan masyarakat yang akan melaksanakan ibadah kurban yang waktunya tak lama lagi bisa mendapatkan hewan kurban yang sehat dan dagingnya aman dikonsumsi.***

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah