PMK Tak Pengaruhi Penjualan Daging Sapi pada Idul Adha di Sumedang

- 10 Juli 2022, 13:04 WIB
Penjualan daging sapi pada Idul Adha tahun ini di Sumedang berjalan normal. Padahal sebelum merebak PMK pada sapi.
Penjualan daging sapi pada Idul Adha tahun ini di Sumedang berjalan normal. Padahal sebelum merebak PMK pada sapi. /kabar-priangan.com/DOK Nanang Sutisna/

KABAR PRIANGAN - Penjualan daging sapi pada Idul Adha tahun ini berjalan normal. Padahal menjelang Idul Adha tahun ini hewan ternak sapi banyak yang didera penyakit mulut dan kuku (PMK)

Di tengah-tengah merebaknya PMK pada hewan ternak tidak mempengaruhi penjualan daging sapi di Pasar Sumedang. 

Aktivitas jual beli daging sapi seperti di Pasar Inpres Sumedang menjelang Iduladha tetap berjalan normal. Para pedagang menjual daging sapi dikisaran harga normal, mulai Rp130 ribu hingga Rp140 ribu per kilogram.

Baca Juga: JPN Kejari Sumedang Lakukan Bantuan Hukum Penyelamatan Aset Milik Daerah

Gingin (32) salah seorang pedagang daging sapi mengaku tidak mengalami kendala untuk bisa mendapatkan daging sapi dari para pemotong hewan, meskipun dirinya sempat khawatir dengan adanya PMK yang masuk ke Sumedang akan mempengaruhi harga jual beli daging sapi dan membuat pendapatan  pedagang menurun. 

"Alhamdulillah, sejauh ini harga daging sapi tidak terpengaruh adanya PMK. Kenaikan harga biasa terjadi menjelang Idul Adha, tapi tidak terlalu signifikan" ujar Gingin melalui keterangan tertulis yang dirilis Prokopim Setda Sumedang, Minggu, 10 Juli 2022.

Hal serupa juga diungkapkan pedagang daging sapi lainnya Erat (52) yang mengaku omzet penjualan daging sapinya berjalan normal seperti biasa. 

Baca Juga: Qurban di Tengah Wabah PMK, Begini Saran Disnakan Sumedang Agar Daging Aman Dikonsumsi

"Penyakit mulut dan kuku tidak ada pengaruhnya di sini. Stok daging di pasar banyak, daging sapi yang dijual juga sehat," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sumedang Nandang Suparman menjelaskan, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang telah melakukan upaya upaya penanganan PMK dengan membentuk Satgas untuk memantau dan menangani penyakit terhadap ternak sapi dan kambing. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x