Network
KABAR PRIANGAN - Empat hari pascatemuan bayi perempuan di Kampung Panyusuhan, Desa Pakemitan Kidul, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya pada Senin 11 Juli 2022, warga menemukan sepucuk surat yang kemungkinan besar ditulis oleh ibu kandung si bayi.
Selain sepucuk surat, di lokasi pembuangan bayi tersebut ditemukan pula susu formula, Jumat 15 Juli 2022 dini hari.
Dalam suratnya, orang yang mengaku ibu bayi tersebut membuat pengakuan yang cukup mengejutkan dan bikin yang membacanya mengelus dada.
Baca Juga: Bayi Masih ‘Merah’ Ditemukan Warga di Semak-semak. Diduga Dibuang Sesaat Setelah Dilahirkan
Orang yang menulis surat tersebut di dalam suratnya menitipkan bayi tersebut untuk dirawat oleh orang lain.
Alasannya karena ia sudah tidak memiliki keluarga. Sementara ayah biologis dari sang bayi yang diakui pacarnya, diterangkan sudah meninggal dunia.
Ketua KPAID Kabupaten Tasikmaya, Ato Rinanto mengungkap, warga menemukan sepucuk surat berisi pengakuan dari orang yang diduga kuat ibu sang bayi.
Baca Juga: Warga Desa Mekarsari Tagih Janji Bupati Sumedang Perbaiki Jalan Rusak
"Jadi temuan terbaru malam tadi, sekitar pukul 02.00 wib, di lokasi yang sama dengan penemuan bayi ditemukan kantung plastik berisi susu formula dan sepucuk surat," jelas Ato, Jumat, 15 Juli 2022.
Temuan ini pun langsung diamankan oleh pihak kepolisian guna penyelidikan lebih lanjut. KPAID menduga, ibu bayi tersebut merupakan anak jalanan. Akan tetapi hal itu baru dugaan sementara yang perlu dilakukan pembuktian.
"Kalau dugaan kita ini, ibunya anak jalanan. Namun itu tetap harus dilakukan peyelidikan pihak kepolisian guna memastikan siapa orangtua kandung bayi tersebut," ujar Ato.
Baca Juga: Kompolnas Apresiasi Putusan Sidang PK untuk Memberhentikan dengan Tidak Hormat AKBP Brotoseno
Seperti diberitakan sebelumnya, warga menemukan bayi yang masih merah terbungkus kain di semak semak dekat pemukiman warga.
Selain ditemukan bercak darah segar di lokasi, bayi juga ditemukan sudah terpotong tali ari-arinya dan dibalut kain samping.
Bayi berjenis kelamin perempuan ini diduga dilahirkan ibu kandungnya beberapa jam sebelum ditemukan.
Bayi seberat 2,2 kg dengan panjang 33 centimeter dalam keadaan hidup.
Kini, bayi tersebut dalam peratawatan puskesmas setempat.***
