Pemilik Toko, Juru Parkir dan PKL Tolak Penataan Kawasan Jl. Hamara Effendi Kota Banjar

- 1 November 2022, 09:33 WIB
PERWAKILAN Pemilik Toko di Jalan Hamara Effendi Banjar, Aep Saepul Hijbi didampingi para pemilik toko lainnya, Petugas Parkir dan PKL menyatakan menolak rencana Pemkot Banjar yang akan menata kawasan Jl Hamara Effendi mirip penataan HZ Mustofa dan Cihideung Kota Tasikmalaya.
PERWAKILAN Pemilik Toko di Jalan Hamara Effendi Banjar, Aep Saepul Hijbi didampingi para pemilik toko lainnya, Petugas Parkir dan PKL menyatakan menolak rencana Pemkot Banjar yang akan menata kawasan Jl Hamara Effendi mirip penataan HZ Mustofa dan Cihideung Kota Tasikmalaya. /kabar-priangan.com/D. Iwan/

 

KABAR PRIANGAN - Penataan kawasan HZ Mustofa dan Cihideung Kota Tasikmalaya menjadi kawasan semi pedestrian tampaknya menginspirasi daerah lain, salah satunya Kota Banjar.

Saat ini, Pemkot Banjar tengah berencana akan menata kawasan pertokoan di Jalan Hamara Effendi atau Jalan Kenanga di Kelurahan Hegarsari Kec. Pataruman.

Kawasan tersebut direncanakan akan ditata mirip dengan Jalan HZ Mustofa dan Cihideung Kota Tasikmalaya, yaitu dengan menghilangkan lahan parkir dan merelokasi PKL.

Baca Juga: Dampak Penataan dan Pembangunan Mall di Jalan Hamara Effendi Banjar, PKL Disingkirkan, Lahan Parkir Hilang

Namun baru saja rencana itu digulirkan oleh pemerintah, para pengusaha di Jl. Hamara Effendi langsung menolaknya.

Sejumlah pemilik toko, termasuk PKL dan tukang parkir di kawasan itu langsung menolak rencana pemerintah tersebut.

"Hasil survai kepada pelaku usaha di Jalan HZ Kota Tasikmalaya, terungkap dan bisa disimpulkan mayoritas pedagang itu merugi,” ucap Aep Saepul Hijbi, salah seorang perwakilan pemilik toko di Jalan Hamara Effendi.

Baca Juga: Pengerjaan Pedestrian HZ dan Cihideung Sudah 63%, Yusuf: Jadi Tonggak Sejarah Penataan Pusat Kota Tasikmalaya

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x