Salah seorang pecinta entog asal Demak Jawa Tengah, Eko Saepul Munir, mengatakan harga entog yang sering menjuarai lomba biasanya langsung melejit, naik sampai jutaan atau puluhan juta.
"Entog jumbo saya saat ini sudah ada yang menawar Rp 2,5 juta, tapi tidak saya jual. Tentunya, menekuni ternak entog itu sangat menjanjikan," ujarnya.
Pecinta entog dari Kota Banjar, Irfan Saeful Rohman, mengtakan entog miliknya berhasil meraih juara 2. "Semoga saja even berikutnya meraih juara 1," ucap Irfan yang juga menjabat Ketua Bawaslu Kota Banjar.*