Setelah dilaksanakan penyelidikan, Polres Sumedang pun berhasil mengamankan kedua tersangka di rumahnya di wilayah Ujungjaya, Sumedang.
Baca Juga: Optimalkan Penanganan Tunggakan PBB P2, Bapenda Sumedang Minta Pendampingan Kejaksaan
Kapolres menambahkan, berdasarkan pengakuan dari kedua tersangka, penganiayaan tersebut karena adanya dendam atau sentimen antar sekolah di wilayah Kabupaten Sumedang.
Antara korban dan pelaku tidak saling mengenal, namun hanya melihat seragam atau almamater sekolah tersebut.
“Untuk mengantisipasi adanya kejadian serupa Polres Sumedang sudah mengambil langkah-langkah antisipasi. Kami sudah melaksanakan pembinaan terhadap para siswa dengan mendatangi langsung ke sekolah-sekolah yang ada di wilayah Sumedang," jelasnya.
Baca Juga: Hadapi Pemilu 2024, ASN Sumedang Diminta Bersikap Netral Jangan Masuk Pusaran Politik
“Tentunya, dibutuhkan peran serta para orang tua untuk melakukan pengawasan terhadap sikap dan perilaku anak-anaknya, selain itu juga agar diwaspadai pergaulan negatif anak-anak dan lingkungannya," katanya lagi.***