Jadi Korban Penipuan, Puluhan Jemaah Umroh Asal Garut Akan Lapor Polisi

- 23 Januari 2023, 23:10 WIB
Ustaz Encep Awaludin Wahab selaku pembimbing jemaah umroh dari Majelis Taklim At Taufik Kabupaten Garut bersama dua jemaah umroh yang menjadi korban dugaan penipuan pihak travel WT, menunjukkan sejumlah berkas bukti kerja sama dengan pihak travel WT kepada wartawan, Senin 23 Januari 2023.*
Ustaz Encep Awaludin Wahab selaku pembimbing jemaah umroh dari Majelis Taklim At Taufik Kabupaten Garut bersama dua jemaah umroh yang menjadi korban dugaan penipuan pihak travel WT, menunjukkan sejumlah berkas bukti kerja sama dengan pihak travel WT kepada wartawan, Senin 23 Januari 2023.* /kabar-priangan.com/Aep Hendi/

Baca Juga: Silaturahmi Azies dengan Relawan Rumah Restorasi Kota Tasikmalaya, Masyarakat Diminta Cerdas dan Melek Politik

Berkat tekad para jemaah yang bersikukuh untuk tidak kembali ke Garut dan tetap ingin berangkat umroh, tutur Encep, akhirnya mereka bisa berangkat umroh walau jadi dibagi tiga gelombang. Itu pun setelah pihaknya berupaya meminta bantuan travel lain yakni JTravel dengan biaya ditalangi oleh salah seorang jemaah.

Meski mereka pada akhirnya jadi berangkat umroh, disampaikan Encep, pihaknya dan para jemaah tetap akan melaporkan pihak travel WT ke pihak kepolisian. Hal ini untuk mencegah agar peristiwa serupa jangan sampai terulang lagi pada jemaah lainnya.

Apalagi berdasarkan data yang mereka terima, selain 22 jemaah asal Garut, ada juga dua jemaah asal Tasikmalaya dan dua jemaah asal Bandung yang mengalami nasib serupa. "Selain itu, informasi dari pihak pengelola hotel tempat mereka menginap, kejadian seperti ini telah terulang beberapa kali terhadap jemaah yang menggunakan jasa travel WT," ucap Encep.***



Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah