Para peserta aksi tetap ngotot ingin meminta pertanggung jawaban Ketua Yayasan Restu Adi Wiyono yang dikabarkan sedang sakit.
Korlap Aksi, Irfan Fauzi Nugraha berencana akan mengepung kampus lagi pada Jumat 14 April 2023 mendatang melalui seminar.
"Jadi kami kasih kesempatan kepada Bapak Restu untuk diberikan waktu hingga pulih. Nanti Jumat 14 April 2023, kami adakan eskalasi kembali melalui seminar," kata Irfan.
"Pastinya dalam seminar itu, kami selaku mahasiswa STMIK Tasikmalaya menuntut pertanggung jawaban pihak kampus," tambahnya.
Kemudian para peserta aksi membubarkan diri dengan menyalakan flare dan membakar ban, sembari menyanyikan yel-yel menyebut nama sang Ketua Yayasan.***