Anang menyampaikan, sebelumnya korban yang merupakan siswa salah satu sekolah di kawasan Kecamatan Tarogong Kidul ini dinyatakan hilang setelah terseret ombak.
Peristiwa memilukan itu terjadi saat korban berupaya menolong salah seorang temannya yang terseret ombak saat berenang, Rabu, 14 Februari 2024.
"Saat itu rekan korban yang sempat terseret ombak berhasil diselamatkan. Sayangnya, justru kemudian malah korban yang terseret ombak dan hilang," katanya.
Anang menghimbau kepada wisatawan, warga, maupun nelayan yang beraktivitas di kawasan pantai selatan Garut untuk senantiasa hati-hati. Kondisi ombak serta cuaca yang tidak menentu, rawan menimbulkan kecelakaan yang tentunya sangat tidak diharapkan.
Baca Juga: Empat Pelajar Terseret Ombak di Pantai Karangpapak Garut
Dia pun meminta baik warga maupun wisatawan agar selalu mematuhi larangan untuk tidak beraktivitas apalagi berenang di area-area tertentu yang sudah ditentukan.***