Tinjau Lokasi Kebakaran Kahatex, Pemkab Sumedang Siapkan Solusi

- 1 Maret 2024, 16:45 WIB
Pemkab Sumedang melakukan peninjauan lokasi kebakaran di salah satu gedung di PT Kahatex Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Pemkab Sumedang melakukan peninjauan lokasi kebakaran di salah satu gedung di PT Kahatex Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. /kabar-priangan.com/DOK Prokopim/

KABAR PRIANGAN - Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman meninjau secara langsung lokasi pascakebakaran di salah satu bangunan PT Kahatex, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. 

Kebakaran satu bangunan di PT Kahatex terjadi pukul 11.30 WIB. Bangunan yang terbakar merupakan salah satu dari 40 bangunan di PT Kahatex yang terdampak bencana angin puting beliung beberapa waktu lalu.

Diduga api berasal dari percikan api ketika dilakukan perbaikan kemudian yang memantik kebakaran sehingga menghanguskan gedung finishing serta beberapa hasil textile.

Baca Juga: Polres Sumedang dan Bhayangkari Gelar Bazar Murah Beras di Empat Titik

Herman menyebutkan, Pemkab Sumedang fokus pada solusi dengan menyiapkan skema terbaik pascabencana kebakaran dan angin puting beliung di PT Kahatex dan perusahaan lainnya.

 "Fokus kunjungan kami pada hari ini lebih kepada solusi. Kami telah berbincang dengan Pak Luddy dari Kahatex dan Apindo meminta agar dampak dari angin puting beliung dan kebakaran ini tidak mereduksi hak-hak pekerja," ucapnya usai meninjau paska kebakaran PT Kahatek, Jumat 1 Maret 2024.

Herman mengatakan terkait dengan kerusakan bangunan yang terdampak kebakaran dan angin puting beliung harus segera dipulihkan dan Pemkab Sumedang akan secepatnya membantu pihak perusahaan yang terdampak.  

Baca Juga: Tempat Tidur untuk Pasien Rawat Inap di RSUD Sumedang Kurang: Hanya 400 Unit

"Kami akan membantu memfasiltasi pemulihan perusahaan, bukan hanya PT Kahatex tetapi 14 perusahaan lainnya yang terdampak bencana puting beliung untuk secepatnya menyelesaikan persoalan administrasi dan hal-hal lainnya dengan pihak asuransi," ujarnya.

Kerugian Capai Rp1 Miliar

Sementara itu, Ketua Pengurus Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Sumedang Luddy Sutedja sekaligus Manager Umum, Humas dan Lingkungan PT Kahatex mengatakan, kerugian akibat kebakaran ini kurang lebih mencapai Rp1 miliar. 

“Gedung yang terbakar merupakan salah satu dari gedung terdampak yang paling parah akibat puting beliung. Kebakaran, terjadi saat pegawai sedang melakukan aktivitas perbaikan,” jelasnya.

Baca Juga: Bangunan di PT Kahatex Cimanggung Sumedang Terbakar, Videonya Viral

Menurutnya, saat kejadian ada sekitar 100 orang di sekitar lokasi. Aktivitasnya bukan sebagaimana mestinya, tetapi upaya awal melakukan perbaikan pasca puting beliung.

“Sumber api itu bisa dari pengelasan atap atau dari mesin bakar bulu kami masih belum tahu karena terlalu dini mengira-ngira," imbuhnya.

Kejadian kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban jiwa hanya dua orang mengalami luka ringan. 

Baca Juga: Ini Doa Umuh Muchtar di Depan Punggawa Persib dan Warga Sumedang

"Korban mengalami luka ringan dan sudah mendapatkan penanganan,” ungkapnya.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x