Awal mula menyukai olahraga lari
Mengapa Ecep bisa sangat menyukai olahraga lari? Menurutnya, awal dirinya tertarik untuk memulai gaya hidup sehat dengan olahraga tersebut berlangsung pada tahun 2018. Ia memulainya benar-benar dari nol. "Saat itu saya mencoba berlari satu putaran lapangan sepak bola, saya muntah-muntah," ucap General Manager News Gathering TvOne tersebut.
Namun ia tak putus asa. Latihan lari terus dijalani mengikuti instruksi instruktur. Hasilnya pun terasa. "Dengan latihan yang benar, lari pun menjadi nyaman sehingga bagus untuk kesehatan dan berat badan jadi ideal," kata penulis buku Membayangkan Republik terbitan Jejak Pustaka pada Januari 2024 itu.
Kini olahraga lari seolah tak bisa lepas dari kesehariannya. Kecintaannya terhadap olahraga ini membuat Ecep dan rekan-rekannya membangun sejumlah komunitas lari. Komunitas di tempat kerjanya tvOne bernama One Runner, sedangkan di kampung halamannya diberi nama Tazbrurunners Tasikmalaya.
Profil Ecep Suwardaniyasa
Ecep sendiri dilahirkan di Tasikmalaya pada 8 Februari 1974. Pria asal Jalan Ampera Kelurahan Panglayungan Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya itu kini berdomisili di Pamulang Tangerang Selatan, seiring dengan lokasi pekerjaannya di Kantor tvOne, Jakarta. Meski begitu ia tetap sering pulang kampung ke kota resik.
Perjalanan pendidikan Ecep diawali dengan duduk di bangku SD Negeri Gununglipung 4 Tasikmalaya di Panglayungan (tahun 1980-1986). Kemudian melanjutkan ke SMP Pasundan Tasikmalaya (1986-1989) dan SMA Negeri 5 Tasikmalaya (1989-1992).
Lulus SLTA, ia menempuh kuliah S1 di Universitas Islam Negeri (UIN) Purwokerto Program Studi Ilmu Pendidikan (1992-1998). Setelah itu S2 di Pascasarjana Sekolah Kajian Stratejik & Global (SKSG) Universitas Indonesia (UI) Jakarta (2014-2016). Saat ini ia Kandidat Doktor pada SKSG UI.
Selain pendidikan formal, beberapa pendidikan nonformal juga ia tempuh. Misalnya Pelatihan Jurnalis Peliput Pemilu yang digelar PWI Yogyakarta (1998), Training on Investigative Journalism for Television in Southeash Asia, Philiphine Center for Investigative Journalism and Southeast Asian Press Alliance (SEAPA) Thailand (2005), Pelatihan Advokasi dan Proteksi Jurnalis, Southeast Asian Press Alliance (SEAPA) Jakarta (2006).