Hasil Survey Capres oleh IPRC di Jabar Terbaru, Ridwan Kamil Dibayangi Prabowo, Anies, dan Ganjar

- 1 Februari 2022, 19:13 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memberikan sambutan dalam acara wisuda bagi 2000 hafiz dan hafizah Alquran se Jawa Barat di Hotel Sutan Raja Soreang, Bandung, Senin 31 Januari 2022.*
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memberikan sambutan dalam acara wisuda bagi 2000 hafiz dan hafizah Alquran se Jawa Barat di Hotel Sutan Raja Soreang, Bandung, Senin 31 Januari 2022.* /kabar-priangan.com/Nisfa Farid Rijal/

Dalam rilis yang diterima Kabar-Priangan.com/Harian Umum Kabar Priangan itu, IPRC melakukan survey pada 16-25 Desember 2022 dengan populasi survey adalah seluruh warga negara Indonesia di 18 kabupaten dan 9 kota di Provinsi Jawa Barat yang sudah mempunyai hak pilih.

Adapun jumlah sampel dalam survey ini sebanyak 1.200 orang dengan metode penarikan sampel melalui multistage random sampling. Margin of error rata-rata sebesar ± 2,87% pada tingkat kepercayaan 95%.

Baca Juga: BREAKING NEWS! 19 Pemain dan Lima Ofisial Madura United Positif Covid-19, Laga Lawan Persipura Resmi Ditunda

IPPRC juga menemukan fakta bahwa mayoritas warga Jawa Barat ternyata belum mengetahui rencana pelaksanaan Pilpres, Pileg dan Pilkada Serentak 2024.  Padahal Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan jadwal

yaitu pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres), Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yakni pada 14 Februari 2024 untuk Pilpres dan pileg serta pelaksanaan Pilkada serentak pada tanggal 27 November di tahun yang sama.

Dalam hasil survey, sebanyak 50,8 persen warga Jawa Barat belum mengetahui atau mendengar bahwa Pilpres akan dilaksanakan pada tahun 2024. "Sementara 49,2 persen responden, pernah mendengar," kata Firman.

Baca Juga: RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya Banjir, Pelayanan Tetap Berjalan

Sementara yang tidak tahu pelaksanaan Pileg pada tahun 2024 mendatang mencapai 54,2 persen.
Kemudian jumlah responden yang tidak tahu pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur atau pelaksanaan Pilkada, sebanyak 54,6 persen.

Dengan kondisi itu, Firman merekomendasikan agar dilakukan sosialiasasi masif, mengingat pelaksanaan Pilpres, Pileg dan Pilkada atau Pilgub Jawa Barat, kurang dari dua tahun lagi. Terlebih, pengetahuan tentang pemilu berkorelasi dengan tingkat partisipasi dalam pemilihan.*

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah