Usai Periksa 7 Saksi dalam Kasus Tewasnya Santri Gontor, Polisi Kantongi Identitas Terduga Pelaku Penganiayaan

- 7 September 2022, 09:16 WIB
Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo. Polisi saat telah memeriksa 7 saksi dan mengantongi identitas terduga pelaku penganiayaan hingga tewasnya seorang santri di Pondok Modern Gontor.*
Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo. Polisi saat telah memeriksa 7 saksi dan mengantongi identitas terduga pelaku penganiayaan hingga tewasnya seorang santri di Pondok Modern Gontor.* /Instagram @polres_ponorogo/

Seteleh mendengar kabar buruk itu, Soimah mengaku syok dan tidak bisa berpikir apa-apa dan hanya menunggu kedatangan anak sulungnya ke Palembang meskipun hanya tinggal mayat.

Baca Juga: Siaran Langsung Liga Champions PSG vs Juventus di SCTV. Ini Jadwal Acara SCTV Rabu 7 September 2022

“Akhirnya almarhum tiba di Palembang pada Selasa siang,  23 Agustus 2022 yang diantar oleh pihak Gontor dipimpin ustad Agus, itu pun saya tidak tahu siapa ustad Agus itu hanya sebagai perwakilan,” tuturnya.

Menurut penuturan kronologi kejadian yang disampaikan perwakilan Gontor, Almarhum dikabarkan terjatuh akibat kelelahan selepas mengikuti agenda Perkajum, terlebih dia dipercaya menjadi ketua dalam acara tersebut.

“Mungkin alasan itu bisa kami terima bila sesuai dengan kenyataan kondisi mayat anak saya,” ucapnya.

Baca Juga: KPU Garut Temukan 83 Anggota Parpol Ganda

Namun, perasaan legowo Soimah dan keluarga sirna Ketika mereka melihat kondisi mayat anaknya saat membuka kain kafan.

“Banyak laporan-laporan dari wali santri lainnya bahwa kronologi tidak demikian, kami pihak keluarga meminta agar mayat dibuka,” kata dia.

“Sungguh sebagai ibu saya tidak kuat melihat kondisi mayat anak saya demikian begitu juga dengan keluarga,” ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Rabu 7 September 2022: Tonton Dahsyatnya 2022, Ikatan Cinta dan Preman Pensiun S6

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x