Budiaman mengatakan, secara persiapan, sekolah-sekolah di Kota Tasikmalaya hampir seluruhnya siap menggelar PTM.
Apalagi, persiapan pemenuhan sarana dan prasarana prokes telah dilakukan sejak September 2020, ketika muncul wacana sekolah mulai dapat menggelar PTM pada awal Januari.
Namun ketika itu, PTM di sekolah urung dilaksanakan lantaran kasus Covid-19 masih terus meningkat, termasuk di Kota Tasikmalaya. Karenanya, sekolah-sekolah di Kota Tasikmalaya juga tak diizinkan menggelar PTM.
Budiaman menyebutkan, saat ini sekitar 84 persen sekolah di Kota Tasikmalaya telah memenuhi daftar isian yang diminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menggelar PTM.
Namun, kesiapan itu harus diverifikasi ulang oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kota Tasikmalaya untuk memastikan kesiapannya.
Baca Juga: Asyik Indehoy di Hotel, Pasangan Tanpa Ikatan Nikah Digerebek Petugas Gabungan
"Saya kira tinggal proses administrasi, lalu satgas mengecek kesiapan di lapangan. Mudah-mudahan dalam waktu singkat bisa berjalan PTM, sebelum tahun ajaran ini berakhir," kata dia.***