Sedangkan pengguna jasa dari Cijulang ke Tasikmalaya sejak pandemi Covid-19 turun drastis.
"Kebutuhan BBM saja rata-rata per hari mencapai Rp 250 ribu, belum lagi jika terjadi kerusakan ringan seperti ban bocor dan yang lainnya. Pendapatan tidak seimbang dengan oprasional harian," tambahnya.
Salah satu upaya yang dilakukan diantaranya dengan menaikan tarif yang sebelumnya Cijulang-Tasikmalaya Rp 50 ribu menjadi Rp 60 ribu.
"Karena banyak beban oprasional yang harus dikeluarkan dan tidak tercapai target akhirnya empat unit armada tidak beroperasi karena ban pun tidak terbeli," tuturnya.***