Vaksinasi Anak dan Remaja di Kota Tasikmalaya Ditargetkan Awal Agustus. Kadinkes: Seharusnya Sebelum PTM

21 Juli 2021, 06:16 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya dr. Uus Supangat /kabar-priangan.com/Asep MS/

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya belum melaksnakan vaksinasi terhadap anak-anak dan remaja 12-17 tahun. Meskipun secara regulasi sudah diperbolehkan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, dr. Uus Supangat mengatakan, vaksinasi anak dan remaja belum dilakukan meskipun secara regulasi dan vaksin sudah bisa.

"Itu belum dilakukan karena masih menyesuaikan droping vaksin," kata Uus, Selasa, 20 Juli 2021.

Baca Juga: Uang Tabungan Rusak Dimakan Rayap, Yadi Warga Garut Gagal Laksanakan Kurban

Saat ini lanjut Uus, vaksin yang di droping masih untuk vaksinasi prioritas seperti umum, lansia dan kelompok resiko tinggi.

"Vaksinasi ini tentu kita lakukan secara bertahap, setelah selesai nakes, pelayan publik, lansia dan kelompok prioritas baru ke anak dan remaja," katanya..

Uus juga menjelaskan, untuk target sendiri vaksinasi anak dan remaja baru akan dilaksanakan bulan depan atau mulai Agustus 2021.

Baca Juga: Seorang Tunanetra di Kota Banjar Didenda Lantaran Pakai Masker Melorot

Adapun saat ini lanjut Uus, pihaknya masih menggarap target prioritas. "Mudah-mudahan bulan depan, tapi itupun bergantung droping vaksinnya," ujar dia.

Mengenai teknisnya ujar Uus, pada pelaksnaan vaksinasi anak itu akan dilaksanakan di sekolah-sekolah dan pesantren.

"Karena masih anak-anak, belum memiliki data kependudukan seperti KTP, sehingga mereka cukup membawa kartu keluarga saat vaksinasi," ujarnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Cabut PPKM Darurat Pada 26 Juli 2021 Secara Bertahap

Menurut Uus, vaksinasi anak dan remaja seharusnya sudah bisa dilaksanakan sebelum adanya pembelajaran tatap muka berkaitan dengan SK bersama empat Menteri.

"Seharusnya sebelum Pembelajaran Tatap Muka anak-anak sudah selesai divaksin, agar ada kekebalan tubuh secara kelompok," kata dia.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler