Yadi Akhirnya Bisa Bekurban Tahun Ini, Setelah Kapolsek Garut Kota Beri Seekor Domba

21 Juli 2021, 21:28 WIB
Yadi Supardi langsung bersujud sebagi ungkapan kebahagiaan sekaligus syukur setelah dirinya mendpatkan hadiah berupa seekor domba dari Kapolsek dannanggota Polsek Garut Kota. /kabar-priangan.com/ Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Ungkapan kegembiraan terpancar jelas di raut muka Yadi Supardi atau yang sering disapa Mang Iyad.

Ia yang sebelumnya merasa akan gagal melaksanakan niatnya untuk melaksanakan ibadah kurban tahun ini, pada akhirnya ternyata bisa melaksanakannya.

Yadi bisa melaksanakan ibadah kurban di kampung halamannya di Kampung Cimaragas Desa Ngamplangsari Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut setelah mendapatkan bantuan berupa seekor domba dari jajaran Polsek Garut Kota.

Baca Juga: Tak Sanggup Bertahan di Tengah Covid- 19, Pengusaha Hotel dan Restoran di Garut Kibarkan Bendera Putih

Yadi pun mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya dengan melakukan sujud syukur sambil terus mengucapkan doa.

"Alhamdulillah ya Allah, akhirnya saya bisa juga melaksanakan ibadah kurban. Semoga Allah membalas kebaikan bapak-bapak polisi yang telah membantu saya ini," ujar Yadi sambil bersujud syukur di halaman belakang Mapolsek Garut Kota, Rabu 21 Juli 2021.

Diungkapkannya, dirinya tak sanggup lagi berkata lebih banyak lagi karena dadanya terasa sesak saking terharu dan bahagianya.

Baca Juga: Kasus Penyakit Cacing Hati Hewan Kurban Ditemukan di Kota Banjar, DKPPP: Jangan Dikonsumsi

Ia hanya berharap kebaikan yang telah dilakukan Kapolsek serta anggota Polsek Garut Kota ini akan mendapat ganjaran setimpal dari Tuhan YME.

Saking bahagianya, tubuh Yadi pun sampai bergetar dan matanya nampak berkaca-kaca.

Ia sama sekali tak menyangka akan mendapatkan hadiah yang baginya teramat sangat berharga yakni seekor domba berukuran cukup besar untuk dijadikan hewan kurban.

Ia menuturkan, pada awalnya sangat kaget dan takut ketika tiba-tiba dijemput sejumlah anggota polisi dan kemudian dibawa ke Mapolsek Garut Kota di Jalan Pasundan, Garut Kota.

Baca Juga: Soal PPKM Darurat, Ketua PHRI Garut: Kami Benar-benar Prustasi yang Didapat Hanya Larangan Tanpa Solusi

Selain takut, ia juga mengaku sangat bingung karena merasa tak pernah melakukan hal-hal yang melanggar hukum hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian.

"Saya sangat bingung dan takut ketika dijemput oleh sejumlah anggota polisi dan kemudian dibawa ke Polsek. Namun setibanya di kantor Polsek, saya disambut seorang poilisi yang ternyata Bapak Kapolsek dan ia berusaha menenangkan saya," katanya.

Oleh Kapolsek, tambahnya, ia kemudian diajak ke bagian belakang kantor dan disana ia melihat da seekor domba yang ukurannya lumayan besar.

Di tengah ketidakmengertian yang dirasakannya saat itu, Kapolsek kemudian menyebutkan jika domba itu sekarang miliknya karena pihak Polsek telah menghadiahkannya kepada dirinya.

Baca Juga: Selama PPKM Darurat, Tren Kasus Positif Covid-19 di Garut Berangsur Menurun

"Langsung lemas tubuh saya ketika mendengar perkataan Bapak Kapolsek itu, bahkan tubuh saya sampai bergetar dan dada saya terasa sesak. Saya hanya bisa bersujud saat itu sambil mengucapakan terima kasih dan berdoa," ucap Yadi.

Kapolsek Garut Kota, Kompol Deden Mulyana, menyatakan pihaknya merasa sangat terenyuh ketika melihat berita ada salah seorang pedagang kecil yang punya keinginan kuat untuk melaksanakan kurban.

Untuk bisa melaksanakan niatnya itu, ia sampai rela bersusah payah menyisihkan uang dengan cara menabung di rumahnya.

Namun sayangnya, kata Deden, ketika sudah satu tahun dan tabungannya akan diambil untuk dibelikan seekor domba, ternyata semua uangnya sudah dalam kondisi rusak akibat dimakan rayap.

Baca Juga: 20 Kecamatan di Garut Masih Berstatus Zona Merah Covid-19, Ini Daftarnya

Namun demikian hebatnya lagi, Yadi tak putus asa dan ia bisa tabah serta menerima hal itu sebagai sebuah musibah kemudian berencana untuk menabung lagi untuk mewujudkan keinginannya untuk nerkurban.

"Perjuangan dan musibah yang menimpa Bapak yadi itu sangat menyentuh hati kami. Akhirnya dengan para anggota, saya sepakat untuk mengumpulkan
sumbangan yang kemudian kami belikan seekor domba agar Bapak yadi bisa melaksanakan ibadah kurban tahun ini," kata Deden

Deden berharap sumbangan berupa seekor domba yang diberikannya kepada Yadi itu akan bermanfaat.

Menurutnya meskipun Yadi merupakan warga Kecamatan
Cilawu, akan tetapi sehari-harinya ia berusah di wilayah Polsek Garut Kota dengan berjualan di sebuah warung kecil di depan kantor Kecamatan Garut Kota.***

 

Editor: Sep Sobar

Tags

Terkini

Terpopuler