KABAR PRIANGAN - Wanita merupakan tiang negara. Makanya, kaum wanita harus kuat dan kokoh. Hal itu dikatakan Wali Kota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih dalam pelantikan Pengurus Cabang Muslimat NU Kota masa bakti 2020 - 2025, Minggu, 21 November 2021.
Untuk itu, kata dia, diharapkan keberadaan perempuan Aswaja (ahli sunah waljamaah), menjadi penguat pondasi negara dan selalu berjuang dan berkarya tanpa henti di tengah pandemi Covid-19 ini.
"Mari kita bangkit, bangkit dan bangkit. Jangan sampai berhenti berjuang dan berkarya yang bermanfaat untuk masyarakat, walaupun situasi masih pandemi Covid-19," ujar Ade Uu Sukaesih.
Baca Juga: Empat Video Syur Digunakan Pelaku Untuk Mengancam Agar RM Mau Melakukan Hubungan Intim
Dalam acara pelantikan itu, Hj. Imas Wahidah kembali dilantik sebagai Ketua PC Muslimat NU Kota Banjar setelah memimpin pada periode sebelumnya.
Pelantikan dilakukan oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muslimat Nahdatul Ulama (PWMNU) Jawa Barat, Hj. Ella Giri Komalasari. Bersamaan itu, dilantik pula Pengurus Anak Cabang Muslimat NU se-Kota Banjar.
Ketua PWMNU Jawa Barat, Hj. Ella Giri Komalasari, berharap semua Pengurus Cabang dan Anak Cabang Muslimat NU di Kota Banjar yang dilantik mampu menjalankan amanah dan tetap bersatu dalam satu ikatan muslimat NU.
Baca Juga: Tertabrak Elf Bandung-Cirebon, Dua Pengendara Tewas di Tanjungsari Sumedang
"Muslimat NU diharuskan bangkit, maju terdepan di era digital sekarang ini," ujarnya.
Menyikapi itu, Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Kota Banjar masa bakti 2020 - 2025, Hj. Imas Wahidah memberikan respon positif dan menyatakan siap untuk melanjutkan kepemimpinanya pada periode kedua kedepanya.
"Muslimat NU di Kota Banjar siap bersinergi dengan pemerintah. Diharapkan keharnonisan ini mempercepat kemajuan pembangunan yang menjungjung nilai-nilai yang beraklakul karimah di Kota Banjar," ujarnya.
Acara itu dihadiri pula oleh Wakil Wali Kota Banjar, H. Nana Suryana, Kapolres Banjar, AKBP Ardiyaningsih dan anggota DPRD Kota Banjar, H. Gun Gun Gunawan Abdul Jawad, H. Mujamil dan H. Annur.***