Tidak Ada Perayaan Tahun Baru di Kota Tasikmalaya. Wali Kota: Bila Ada Kerumunan, Petugas Akan Membubarkan

31 Desember 2021, 22:04 WIB
Wali Kota Tasikmalaya HM Yusuf.* /Kabar-Priangan.com/Asep MS

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Kota Tasikmalaya melarang warga untuk mengadakan kegaiatan perayaan pergantian tahun baru.

Segala jenis event atau apapun yang diselenggarakan malam tahun baru ditiadakan sebagai langkah kebijakan antisipasi kerumunan. Sebab saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid 19.

Wali Kota Tasikmakaya HM. Yusuf menyebutkan, pihaknya sudah mengintruksikan para stakeholder untuk tidak menggelar acara. Termasuk acara-acara perayaan oergantian tahun yang biasa digelar di hotel-hotel itu dilarang.

Baca Juga: Slamet Holil, Kisah Pensiunan Bank BUMN Berhasil Budidayakan Anggur di Majenang, Awalnya dari Coba-coba

"Meminimalisir kerumunan apalagi saat ini sudah terdeteksi adanya yang terpapar Omricon, sehingga seluruh lokasi wisata, hotel, taman dan alun-alun selama tahun baru dilarang ada kegiatan," kata Yusuf, saat dilokasi Taman Kota, Jumat 31 Desember 2021.

Jika terjadi adanya kerumunan seperti di Taman Kota, Komolek Dadaha dan sepanjang Jalan HZ Mustofa, petugas gabungan akan membubarkannya.

Pihaknya khawatir apabila masyarakat merayakan tahun baru dengan berkerumun dan melibatkan banyak orang, kasus Covid 19 di Kota Tasikmalaya akan kembali melonjak.

Baca Juga: Jelang Pergantian Tahun, Ribuan Botol Miras dan Ratusan Knalpot Dimusnahkan di Taman Kota Tasikmalaya

"Apalagi varian baru covid 19 telah masuk ke Indonesia, khususnya di wilayah Jakarta," kata Yusuf.

Ia menyebut, pada saat pergantian atau malam tahun baru itu dipastikan banyak orang datang dari luar kota. Itu tidak diharapkan jika covid varian baru masuk ke Tasikmalaya.

Ia mengajak masyarakat merayakan tahun baru ini dengan berdoa bersama keluarga masing-masing di rumah. Agar kasus covid 19 di Kota Tasikmalaya terus menurun dan segera hilang.

Baca Juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Perlihatkan Sketsa Wajah Calon Tersangka. Anjas Curigai Seseorang

Kapolres Tasikmalaya AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan, pihaknya menerjunkan 400 lebih pasukan gabungan TNI-Polri, Satpol, Damkar, BPBD dan Dinkes dalam pengamanan tahun baru.

Antisipasi kerumunan, sejumlah titik dilakukan penyekatan dan kendaraan dialihkan agar tidak masuk ke lokasi yang rawan terjadi kerumunan.

"Kami akan melakukan pembubaran jika warga berkerumun. Hal ini sebagai upaya pencegahan sebaran covid 19," katanya.

Baca Juga: Wajib Tahu! Prabu Geusan Ulun Ternyata Raja Paling Tampan di Kerajaan Sumedang Larang

Pihaknya juga mengajak warga untuk tidak keluar rumah dan merayakan tahun baru di rumah saja dengan berdoa.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler