Network
KABAR PRIANGAN - Hingga kini kepastian pemberangkatan ibadah haji tahun 2021 bagi jamaah asal indonesia, khususnya di Kabupaten Tasikmalaya, belum ada titik terang.
Hal inipun membuat masyarakat calon jemaah haji bertanya-tanya dan mencari informasi tersebut ke Kantor Kementrian Agama maupun KBIH.
Mereka khawatir jika pada tahun ini pemberangkatan haji kembali terganggu, akibat masa pandemi yang belum berakhir.
Padahal pada tahun 2020 kemarin pun, keberangkatan ibadab haji dihentikan sementara atas kebijakan pemerintah Arab Saudi. Jika terus seperti itu, maka para calon haji khawatier akan mempengatuhi daftar tunggu haji yang makin panjang.
Baca Juga: Duuuh Lagi! Kabupaten Tasikmalaya Dihebohkan Video Vulgar Anak Dibawah Umur
Salah satu calon haji, Iloh (64) asal Kecamatan Padakembang, mengatakan, dirinya sengaja datang ke kantor Pusat Layanan Jemahaah Haji dan Umroh di Kemenag Kabupaten Tasikmalaya guna menanyakan kepastian pemberangkatan ibadah haji dirinya.
Bahkan ia meminta diprioritaskan untuk berangkat jika ada kuota tahun ini. Sebab ia menilai diusianya yang makin tua bakal tidak memungkinkan jika terus ditunda-tunda.
"Saya datang ke sini mau menanyakan, apakah tahun ini ada pemberangkatan atau tidak. Saya seharusnya berangkat kemarin tahun 2020. Tetapi karena corona ditunda dan dijadwalkan tahun ini," ujar Iloh, Rabu 2 Juni 2021.
Baca Juga: Kondisi Keuangan Garuda Indonesia Kritis, Peter Gontha Sentil Menteri BUMN
Belum adanya keputusan berangkat membuatnya cukup kecewa. Padahal ia mengangu sudah siap untuk berangkat. Terlebih dirinya telah tuntas pula melakukan vaksin Covid-19. Jika dirinya dan ratusan jemaah haji lainnya gagal berangkat tahun ini, maka tentu bakal menelan rasa kecewa besar untuk kedua kalinya.
Sementara itu, Pranata Humas Ahli Pertama pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya, Fajri Adi Nugraha, mengatakan, memang banyak masyarakat yang datang guna menanyakan kepastian pemberangkatan ibadah haji, khususnya di tahun 2021 ini. Hal ini seiring kuota jemaah haji pada 2020 yang dilimpahkan ke tahun 2021.
Meski begitu, belum ada kepastian dari Pemerintah pusat terkait pemberangkatan ibadah haji 2021. Pihak Kemenag juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap bersabar dan menungu keputusan resmi dari pemerintah.
"Untuk kepastian pemberangkatan haji tahun ini, kami Kementrian Agama Kabupaten Tasikmalaya masih menunggu keputusan pemerintah pusat. Jadi kami himbau kepada masyarakat untuk tetap bersabar dan menunggu keputusan pemerintah pusat," jelas Fajri.
Dikatakan Fajri, pemerintah tentu mempunyai banyak pertimbangan untuk pemberangkatan jemaah haji. Selain pembatasan kuota dari pemerintah Arab Saudi, hal lainya tentu menyangkut kesehatan dan keselamatan masyarakat yang menjadi prioritas.
Saat ini, daftar tunggu calon jemaah haji Kabupaten Tasikmalaya yakni selama 17 tahun. Dimana jika calon haji daftar di tahun 2021, maka dijadwalkan berangkat tahun 2037 nanti.***
