5 Ribu Calon Jemaah Haji Asal Garut Gagal Berangkat Tahun Ini, 31 Ribu Masuk Daftar Tunggu

- 14 Juni 2021, 22:32 WIB
Sosialisasi pembatalan calon jemaah haji ke tanah suci di Kantor Kemenag Garut, Senin 14 Juni 2021.
Sosialisasi pembatalan calon jemaah haji ke tanah suci di Kantor Kemenag Garut, Senin 14 Juni 2021. /kabar-priangan.com/ Aep Hendy/

Dana tersebut tetap akan menjadi hak jemaah yang tentunya akan menjadi prioritas pemberangkatan tahun depan.

Cece berharap tahun depan tidak ada lagi pembatalan pemberangkatan calon jemaah haji.

Dengan demikian mereka yang sudah mendapatkan giliran, bisa
berangkat untuk menunaikan ibadah haji yang tentu sudah sangat mereka dambakan.

Baca Juga: Pilkades Garut Menyisakan Masalah, Ratusan Warga di Samarang Tak Bisa Menggunakan Hak Pilih

Sementara itu Ketua MUI Kabupaten Garut, KH. Sirojul Munir mengatakan perlu adanya keterlibatan ormas-ormas Islam di Kabupaten Garut untuk ikut menyosialisasikan pembatalan keberangkatan haji.

Menurutnya, ormas Islam mempunyai kewajiban untuk melalukan penyuluhan terhadap pembatalan ini, begitu juga MUI di setiap daerah perlu menjelaskan kepada masyarakat supaya tidak ada kesimpang siuran informasi.

Baca Juga: Alumni SDN Ciawi 2 Tasik, Bangun Rumah Layak Huni untuk Sahabat yang Jadi Pemulung

"Saya rasa keresahan yang saat ini dirasakan pra calon jemaah haji yang gagal berangkat sangatlah wajar. Namun untuk menghadang hoax, perlu adanya pemahaman yang jelas dari pihak-pihak terkait," kata Munir.

Munir menilai apa yang terjadi saat ini hakikatnya merupakan takdir Allah, dan syariatnya dengan adanya Covid-19 dimana kerajaan Arab Saudi sangat mengkhawatirkan keselamatan jemaah itu sendiri, termasuk Pemerintah Indonesia juga, sehingga mau tak mau keputusan pembatalan pemberangkatan jemaah haji harus dilakukan.***

 

Halaman:

Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x