Pasien Covid-19 di Garut Terus Bertambah, Tingkat Keterisian RS Sudah Overload

- 17 Juni 2021, 19:31 WIB
Sekretaris Dinas Kesehatan Garut, Leli Yuliani
Sekretaris Dinas Kesehatan Garut, Leli Yuliani /kabar=priangan.com/ Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Pihak pengelola Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut saat ini terus berbenah untuk membuka ruangan baru agar bisa menambah kapasitas bed (tempat tidur) pasien.

Hal ini menyusul terus meningkatnya jumlah pasien Covid-19 yang menyebabkan tingkat keterisian rumah sakit sudah sangat
tinggi bahkan melewati batas yang seharusnya.

"Saat ini tingkat keterisian rumah sakit yang ada di Garut sudah mencapai 95 persen padahal seharusnya tak boleh lebih dari 70 persen," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani, Kamis 17 Juni 2021.

Baca Juga: Buron 2 Tahun, Tersangka Pencabulan Perempuan di Bawah Umur Ditangkap Satreskrim Polres Banjar

"Ini terjadi akibat kasus Covid-19 yang terus melonjak sehingga jumlah pasien Coivid-19 terus bertambah," katanya lagi.

Meski secara aturan hal itu tidak diperbolehkan, akan tetapi menurut Leli, pihak rumah sakit terpaksa terus menampung pasien Covid-19 karena memang tak ada lagi tempat yang bisa digunakan.

Karena jika tak ditampung di rumah sakit, tidak ada lagi tempat lain yang bisa digunakan terutama untuk merawat pasien bergejala sedang dan berat.

"Kalau tak ditampung di rumah sakit, lantas mau di ke manakan mereka? Apalagi lonjakan kasus Covid-19 di Garut diprediksi masih akan terus terjadi sampai Juli mendatang," katanya.

Baca Juga: Ditolak Rumah Sakit, Pasien Asal Garut Sampai Mencari RS ke Cicalengka Bandung, Begini Ceritanya...

Halaman:

Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x