Dikatakannya, awalnya pembangunan jembatan tersebut berada di hulu jembatan sekarang yang bekas jembatan yang rusak. diduga tidak ingin mengalami kerugian harus melaksanakan pembongkaran jembatan gantung yang lama dan sudah rusak, akhirnya dipindahkan lokasi yang baru.
"Kasusnya kini belum tuntas dan harus menunggu anggaran dari pemerintah di tahun 2023 mendatang," ujarnya.
Kasus penutupan jembatan tersebut, kata Arif, diharapkan bisa ditangani oleh pemerintah tingkat Kabupaten Tasikmalaya secepatnya.
"Karena jika tetap dibiarkan ditutup warga, sayang jembatan yang sudah dibangun itu tidak bermanfaat atau tidak dipergunakan," katanya.***