Pesta Miras Oplosan Kembali Makan Korban, Dua Remaja Taraju Tewas Tegak Alkohol Racikan

- 27 Oktober 2021, 07:00 WIB
Ilustrasi jenazah
Ilustrasi jenazah /ADOBE STOCK/

 

KABAR PRIANGAN - Korban minuman keras oplosan, campuran alkohol 96 persen, kembali memakan korban jiwa remaja di Kabupaten Tasikmalaya.

Setelah awal bulan Oktober lalu lima pemuda warga Desa Tanjonagara Kecamatan Cigalontang tewas, kini dua remaja warga Kecamatan Taraju kembali harus meregang nyawa akibat penyalanggunaan alkohol ini.

Kedua korban yang tewas yakni TE (15) dan AL (17) warga Desa Purwarahayu Kecamatan Taraju Kabupaten Tasikmalaya. Korban Te meninggal dunia pada Senin, 25 Oktober 2021 sekitar pukul 17.00 wib di Puskesmas Taraju, sementara korban Al, meninggal pada pukul 23.00 wib di RS TMC kota Tasik, setelah dirujuk dari puskesmas.

Baca Juga: Persib Duduki Peringkat 1. Kandaskan PSIS, Maung Bandung Satu-satunya Tim yang Belum Terkalahkan

"Benar. Yang meninggal dunia dua orang warga Taraju. Kita masih menangani kasusnya, saya ini masih di TKP ini," jelas Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Dian Purnomo S.IK, MH, ketika dikonfirmasi, Selasa 26 Oktober 2021.

Dari hasil pemeriksaan awal petugas kepolisian terhadap korban miras oplosan yang masih sadar, YUK (18) warga Desa Purwaraharja Kecamatan Taraju, diketahui bila minuman oplosan yang mereka tenggak yakni berbahan alkohol 96 persen dan minuman bersuplemen, yang dibeli melalui online dengan uang hasil patungan.

Dimana pada pada Minggu, 24 Oktober 2021 sore, kelima pemuda yakni YUK (18), HER (16), WE (14), AL (17) dan TE (15), melakukan pesta minuman-minum racikan alkohol 96 persen di sebuah rumah kosong milik kakak seorang pemuda, di Kampung Panguyuhan Desa Purwarahayu Kecamatan Taraju.

Baca Juga: Keren, Dalam Setahun Petani Kopi Sumedang Mampu Hasilkan 800 Ton Kopi

Akan tetapi selang satu jam kemudian, kelimanya mengalami reaksi pusing, mual dan muntah-muntah. Hingga mereka pun pulang ke rumahnya masing-masing, meski dalam kondisi mabuk. Akan tetapi keesokan harinya, pada Senin, 25 Oktober 2021, satu diantara kelima pemuda ini, TE, tidak sadarkan diri dan dibawa keluarganya ke Puskesmas. Sayang tidak berselang lama korban pun meninggal dunia.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x