KABAR PRIANGAN - Anak korban penyekapan di Sumedang, Jawa Barat, (R) 5 kini kondisi psikologisnya mulai stabil. Pascakejadian, anak tersebut sempat trauma.
Berdasarkan laporan psikolog, anak korban penyekapan itu memperlihatkan kondisi yang membaik.
"Pendampingan korban sudah dilakukan sejak terkuaknya kasus tersebut, dan kami saat itupun sudah mengirim psikolog untuk mendampingi korban," ujar Wakil KetuaPusat Pelayan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sumedang, Retno Ernawati, Jumat, 7 Desentralisasi 2022.
Sumedang
Baca Juga: Polisi Tetapkan Tersangka Kekerasan pada Anak di Sumedang, Pelaku Diancam 5 Tahun Penjara
Kata Retno, saat ini kondisi korban sudah bisa diwawancara, dan bisa melakukan keterampilan tertentu yang harus dimiliki anak usia 5 tahun.
"Sudah aktivitas wajar, seperti mewarnai dan juga mengenal huruf. Dari hasil perkembangan yang dipantau, saat ini sang anak dalam kondisi ceria, lancar bicara, bisa bermain dan berkomunikasi dengan baik," tuturnya.
Retno mengungkapkan, perkembangan korban akan selalu dipantau untuk kemudian dievakuasi bersama tim dari Polres Sumedang.
"Kami juga lakukan trauma healing. Ternyata dia bisa bersosialisasi dengan anak lain yang dihadirkan, tidak bersembunyi atau menarik diri," ujarnya.