Network
KABAR PRIANGAN - Pamor ikan gabus sebagai ikan yang rasanya nikmat dan memiliki banyak manfaat hingga kini masih terjaga. Sama seperti ikan lainnya, manfaat ikan yang dikenal sebagai predator atau pemakan anak ikan ini sangat kaya akan protein dan asam lemak sehat.
Tak heran para pemburu ikan gabus tetap ada. Ivan dan Ara, dua pemburu ikan gabus asal Kelurahan Kersamenak, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya misalnya mengaku rutin melakukan perburuan ikan tersebut.
Ara menggunakan senapan bedil mimis untuk menangkap ikan gabus, sementara Ivan memanfaatkan alat tradisional atau urek. Peluang memperoleh buruan dari setiap alat tetap sama. Cuma fokus dan konsentrasi saat berburunya yang beda.
Baca Juga: HET Dicabut, Harga Minyak Goreng Langsung Melambung. Migor Kemasan Maupun Curah, Sama-sama Mahal
Cara lain yang paling efektif adalah ketika kolam yang jadi sarang ikan gabus "dibedahkeun". Pemburu lebih mudah menjangkau target dan jarang meleset.
Namun kecekatan dan kesigapan saat melakukan penangkapan mutlak diperlukan. Selain untuk konsumsi sendiri, tak jarang juga okan hasil buruan mereka dicari para penikmat gabus.
Tetapi hobi dan sensasi menarik ikan atau saat bidikan mengenai sasaran, menjadi dasar utama mereka menjalankan aktivitas berburunya itu. "Ada kepuasan dan sensasi lain saat strike. Susah digambarkan, kalau suka jajal saja coba dan pasti ketagihan," kata Ara, Jumat 18 Maret 2022.
Baca Juga: Warga Ciawi Tasikmalaya Terpaksa Dobrak Rumah Cucu, Kondisinya Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Nizar, warga Margabakti, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, misalnya rela jauh-jauh datang ke Kersamenak untuk melihat perburuan ikan gabus di sebuah kolam yang tengah "dibedahkeun".
