Kades di Garut Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Penyelewengan BLT Migor, Bupati Mengaku Kecewa

- 18 April 2022, 18:39 WIB
Warga Desa Sarimukti, Kecamatan Pasirwangi, Garut mengantre BLT migor. Bupati Garut Rudy Gunawan mengaku sangat menyesalkan adanya dugaan penyelewengan dalam pelaksanaan BLT itu.
Warga Desa Sarimukti, Kecamatan Pasirwangi, Garut mengantre BLT migor. Bupati Garut Rudy Gunawan mengaku sangat menyesalkan adanya dugaan penyelewengan dalam pelaksanaan BLT itu. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

Ia pun mewanti-wanti kepada pihak desa atau siapapun untuk tidak coba-coba mengambil kebijakan sendiri dalam pelaksanaan penyaluran BLT migor yang aturannya sudah jelas. 

Baca Juga: Bupati Garut Tidak Mengetahui Soal Pematokan Lahan Milik Warga Rancabango

Sementara itu Kabid Pemerintahan Desa (Pemdes) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Garut, Idad Burhanudin, menyebutkan masalah penyaluran BLT migor bukan merupakan kewenangan pihaknya karena program itu berada di bawah naungan Dinas Sosial.

Namun dalam hal ini pihaknya hanya menanggapi yang ada kaitannya dengan pemerintahan desa.

Menurut Idad, sepengetahuan dirinya, kasus dugaan penyelewengan penyaluran BLT migor di Desa Sarimukti saat ini sudah ditangani pihak kepolisian. Sejak Minggu, 17 April 2022 malam, kepala desa bersangkutan serta sejumlah pihak lainnya telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Baca Juga: Korban Puting Beliung di Garut, Sudah Dua Minggu Menunggu Bantuan Bahan Bangunan

"Setahu saya, perkara ini sudah ditangani kepolisian. Bahkan tadi malam pihak-pihak terkait sudah dipanggil ke Polres Garut untuk dimintai keterangannya," ucap Idad.***

 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x