Dukung Peningkatan Produksi Pertanian, Dinas PUTR Sumedang Siapkan Anggaran Rp 41,2 Miliar

- 15 Juni 2022, 16:01 WIB
Foto ilustrasi. Masyarakat di Kabupaten Sumedang, sedang membersihkan saluran irigasi yang mengalir ke kawasan pemukiman penduduk.
Foto ilustrasi. Masyarakat di Kabupaten Sumedang, sedang membersihkan saluran irigasi yang mengalir ke kawasan pemukiman penduduk. /kabar-priangan.com/DOK Pemda Sumedang /

KABAR PRIANGAN - Sektor pertanian sepertinya masih menjadi sasaran prioritas dalam program pembangunan, yang akan dilaksanakan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, di tahun 2022.

Hal ini dibuktikan dengan besarnya anggaran yang disiapkan Pemda Kabupaten Sumedang, untuk mendorong peningkatan produktivitas pertanian di daerah.

Sebab faktanya, selain dianggarkan melalui Dinas Pertanian, dukungan anggaran untuk peningkatan produksi pertanian ini, ternyata disiapkan juga oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumedang.

Baca Juga: CKJT Buka Akses Tol Cisumdawu untuk Kafilah Peserta MTQ di Sumedang

Sebagaimana dikutip dalam akun media sosial Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, pada tahun 2022 ini, Bidang Sumber Daya Air pada Dinas PUTR, telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 41,2 miliar untuk rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi di seluruh kecamatan. 

Anggaran sebesar ini, kata Dony, sengaja disiapkan Dinas PUTR khusus untuk mendukung peningkatan produksi pertanian. Karena sebagaimana diketahui, jaringan irigasi ini merupakan salah sarana vital untuk pemenuhan kebutuhan pengairan bagi lahan pertanian.

"Untuk mendukung peningkatan produksi pertanian di Sumedang, pada tahun 2022 ini Dinas PUTR telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 41,2 miliar. Anggaran ini, diperuntukkan khusus untuk biaya rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi," kata Bupati Dony, dalam akun Medsos-nya.

Baca Juga: Program PTSL PM 2022 di Sumedang akan Dilaksanakan di 46 Desa

Adapun untuk sumber anggarannya, kata Dony, kegiatan rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi yang akan dilaksanakan tahun 2022 ini, semuanya didanai dari dua sumber anggaran.

Pertama, dialokasikan dari APBD Kabupaten Sumedang sebesar Rp 17,174 miliar, dan kedua bersumber dari Bantuan Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 24,075 miliar. 

Dalam akun Medsos pribadinya itu, Bupati Sumedang juga mengatakan, bahwa peningkatan infrastruktur irigasi ini, merupakan salah satu faktor penting dalam proses peningkatan usaha tani.

Baca Juga: Kawasan Konservasi Fosil Purba di Tomo Sumedang Sumedang Mulai Digali Tim Arkeologi

Karena bagaimanapun juga, meningkat atau tidaknya usaha pertanian ini sedikit banyak akan ditentukan oleh ketersediaan air. Dalam kata lain, jaringan irigasi pengairan akan sangat berdampak besar terhadap kualitas dan kunatitas tanaman, khususnya padi. 

"Sesuai rencana, pembangunan infrastruktur sarana prasarana pengairan pertanian ini akan difokuskan pada peningkatan jaringan irigasi dan rehabilitasi (perbaikan) jaringan irigasi yang rusak," tuturnya.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah