Hasil Tembakau di Sumedang Melimpah, Namun Belum Ada Kawasan Industri Pengolahannya

- 15 Juli 2022, 13:07 WIB
Kepala Bidang Perindustrian pada Diskop UMKMPP Kabupaten Sumedang, Entis Sutisna.
Kepala Bidang Perindustrian pada Diskop UMKMPP Kabupaten Sumedang, Entis Sutisna. /kabar-priangan.com/Taufik Rohman /

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKMPP), berencana akan melakukan kajian terkait pembangunan kawasan industri hasil tembakau.

Rencana ini, merupakan bagian dari ikhtiar Pemda Kabupaten Sumedang, dalam upaya mengembangkan usaha pengolahan hasil tembakau di wilayah Sumedang.

Seperti diungkapkan Kepala Bidang Perindustrian pada Diskop UKMPP Kabupaten Sumedang, Sutisna, Jumat, 15 Juli 2022.

Baca Juga: Pemkab Sumedang Salurkan Bantuan Dana Hibah untuk FKUB dan Ormas

Sutisna menuturkan, Kabupaten Sumedang sejauh ini dikenal sebagai daerah penghasil tembakau, yang telah banyak memasok kebutuhan tembakau di Indonesia.

"Melihat begitu besarnya potensi hasil tembakau di Sumedang, kami berinisiatif untuk mencoba mengembangkan industri pengolahan hasil tembakau," ujar Sutisna. 

Namun sebelum itu, kata dia, maka harus dilakukan studi kelayakan terlebih dahulu. Dan untuk mewujudkannya, Diskop UKMPP dalam waktu dekat akan segera melakukan studi kelayakan, atau melakukan kajian untuk pembentukan kawasan industri hasil tembakau.

Baca Juga: Kejari Sumedang Bagikan 150 Paket Sembako 

Dengan harapan, di wilayah Kabupaten Sumedang ke depannya ada kawasan khusus untuk industri hasil tembakau. "Sumedang ini kan daerah penghasil tembakau, makanya kita akan dorong untuk dibuatkan kawasan industri hasil tembakau," tuturnya.

Dalam pelaksanaannya, kata Sutisna, kajian untuk kawasan industri tembakau pasti akan melibatkan pihak ketiga, soalnya yang bisa melakukan studi kelayakan hanya para tenaga ahli di bidangnya.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x