Hari Pertama TV Analog Dimatikan di Bandung, Warga Kaget dan Kecewa Apalagi Bertepatan dengan Piala Dunia 2022

- 4 Desember 2022, 00:32 WIB
Rita (46) menghidupkan pesawat televisi analog di dekat pintu masuk toilet umum Terminal Stasiun Hall, Kota Bandung, yang hanya menampilkan
Rita (46) menghidupkan pesawat televisi analog di dekat pintu masuk toilet umum Terminal Stasiun Hall, Kota Bandung, yang hanya menampilkan /kabar-priangan.com/Arief Farihan Kamil/

Semua tetangganya pemilik TV analog juga mengalami hal yang sama, bahkan keluhan serupa menjadi topik perbincangan ibu-ibu di Pasar Rancabentang, Cibeureum. "Tadi pagi-pagi di pasar juga pada ribut, aduh kapaksa kudu meuli STTB (maksudnya Set Top Box/STB-Red), ceunah," ujar Rita bercanda.

Ia pun menceritakan kejadian malam tadi. Menurutnya, sekira pukul 23.00 televisinya masih hidup yang menayangkan pertandingan sepak bola Piala Dunia 2022 Korea Selatan melawan Portugal di SCTV.

Baca Juga: Wabup Sumedang Kepada Wartawan: Tolong Jangan Bahas Isu Pilkada

Namun ia kaget karena sekira satu jam kemudian setelah pukul 00.00 semua siaran televisi
mendadak hilang. "Semua saluran televisi tidak ada gambarnya, sireum we sadayana (semut semuanya)," ucapnya.

Hal yang membuat ia semakin kesal, dimatikannya saluran teve analog oleh pemerintah tersebut justru ketika sedang ramai-ramainya Piala Dunia 2022 yang sangat disukai anak laki-lakinya, serta siaran turnamen BWF 2022 yang ditayangkan langsung stasiun televisi Grup MNC.

Rita merupakan penggemar berat tayangan bulu tangkis. "Saya sangat kecewa, pas sedang ada turnamen bulu tangkis internasional, Piala Dunia 2022 yang empat tahun sekali, eh televisinya tak bisa ditonton," ucapnya.

Baca Juga: Kamis, 22 Desember 2022: Intip 5 Tempat Wisata Kuliner di Bandung yang Cocok Dikunjungi Saat Rayakan Hari Ibu!

Ditambahkannya, keluarganya belum membeli STB karena menyangka pemerintah akan memundurkan kebijakan mematikan TV analog, seperti bulan sebelumnya.

"Tadinya saya kira akan diundurkan lagi seperti keputusan pemerintah pada November lalu yang tak jadi mematikan TV analog, eh ternyata yang sekarang mah betul-betul jadi (dimatikan)," ucap ibu tiga anak tersebut.

Ia pun sempat menanyakan apakah televisi tabung seperti yang ada di toiletnya dapat menayangkan siaran TV digital. Setelah diberitahu bisa asal menggunakan STB yang terlebih dahulu dilakukan pencarian program, ia pun memahami. "Di rumah sih ada teve LED tapi belum digital, sami we kitu sireum wungkul (sama saja begitu hanya semut)," ujarnya.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah