Dua Mantan Pejabat Garut Bertarung di Pileg 2024, Dapil Sama Parpol Berbeda

- 11 Juni 2023, 19:03 WIB
Dua mantan pejabat Pemkab Garut, yang kini sudah purna bhakti, yakni Dr. H. Suherman, SH., M.Si. dan Drs. H. Uu Saepudin, ST, M.Si harus bertarung pada Pemilu 2024 mendatang.
Dua mantan pejabat Pemkab Garut, yang kini sudah purna bhakti, yakni Dr. H. Suherman, SH., M.Si. dan Drs. H. Uu Saepudin, ST, M.Si harus bertarung pada Pemilu 2024 mendatang. /kabar-priangan.com/DOK /

KABAR PRIANGAN - Jika tidak ada perubahan dua mantan pejabat Pemkab Garut, yang kini sudah purna bhakti, yakni Dr. H. Suherman, SH., M.Si. dan Drs. H. Uu Saepudin, ST, M.Si harus bertarung pada Pemilu 2024 mendatang. Keduanya tercatat sebagai bacaleg di dua parpol berbeda dalam dapil yang sama.

Suherman dari Parpol Nasdem sedangkan Uu Saepudin Partai Demokrat. Banyak kalangan yang memprediksi keduanya akan lolos duduk di kursi DPRD Garut periode 2024-2029, karena banyak memiliki masa dan dekat dengan masyarakat. Namun, ketika ditanya peluang jika pelaksanaan proposional tertutup dan terbuka, keduanya pasrah, dan menyerahkannya kepada yang di atas.

Dihubungi usai olahraga bulutangkis, Uu Saepudin menyampaikan, Partai Demokrat sudah secara resmi menyampaikan pada intinya menolak untuk dilakukanya perubahan tentang pemilu dengan sistem proposional tertutup.

Baca Juga: Aksi Pencurian Uang Kotak Amal Masjid di Limbangan Garut Terekam CCTV

"Jadi saya secara pribadi mendukung keputusan tersebut, karena memang didaerah bisa dirasakan, kalau sistim ini dirobah dari terbuka ke tertutup tentu ini akan membingungkan dan akan menjadikan dilema bagi calon-calon yang sudah mendaftar dan sekarang sudah didaftarkan di KPU." ujarnya.

Uu berharap, MK bisa memutuskan Pemilu 2024 mendatang dengan proposional terbuka. "Kita berdoa saja mudah-mudahan MK tetap menyatakan untuk pemilu 2024 ini dinyatakan proposional terbuka. Kita serahkan kepada yang diatas saja," ujarnya.

Sedangkan Suherman menilai, apakah itu terbuka atau tertutup tidak ada masalah. Karena tetap yang tertutup maupun terbuka sama dalam rangka meningkatkan kualitas.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata Kuliner di Garut yang Lagi Hits 2023 dan Wajib Dikunjungi, Cocok saat Liburan!

"Saya sebagai pendatang baru dari yang tadinya adalah sebagai pelayan masyarakat apapun yang dilakukan oleh KPU, apapun itu saya akan menerima dan saya akan patuh. Karena dengan terbuka saya tidak melakukan berbagai hal macam tindakan yang diluar konstitusi, tertutup juga kita tidak akan melakukan hal-hal diluar itu.

Jadi semuanya sesuai dengan aturan, kita berangkat hanya untuk mengabdikan demi untuk melayani masyarakat. Pokoknya kita serahkan saja kepada yang diatas," ujarnya.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x