Polisi Amankan 4 Pelaku Dugaan Pencurian Kayu Jati di Pangandaran

- 22 Maret 2024, 14:50 WIB
Barang Bukti pencurian kayu jati ilegal di Pangandaran.
Barang Bukti pencurian kayu jati ilegal di Pangandaran. /kabar-priangan.com/DOK/

"Intinya kami menyikapi konteks menyelamatkan hutan jawa. Kami juga sangat mengapresiasi dengan tindakan-tindakan yang dilakukan aparat penegak hukum. Kami berharap APH secepatnya mengusut tuntas sampai ke akar-akarnya," tegasnya. 

Baca Juga: Polres Pangandaran Siapkan Operasi Ketupat Lodaya untuk Lebaran Tahun Ini

Klaim Tanah Milik

Thio juga mengatakan, salah satu modus yang mereka lakukan dengan pola seperti klaim tanah milik. Ia juga mengkhawatirkan, kegiatan ini tidak hanya terjadi di wilayah Desa Sidamulih dan Cikalong saja tapi bisa merembet ke wilayah KPH Ciamis.

"Hal itu harus secepatnya diselesaikan oleh aparat penegak hukum. Kemudian kawasan ini adalah kawasan perlindungan di sekitarnya penyangga. Sehingga mereka yang melakukan ini sudah merupakan kejahatan lingkungan," katanya. 

"Kami investigasi di sini bukan hanya melihat secara pisik kerugian negaranya tapi juga kerugian ekologinya. Karena ini terkait kawasan perlindungan setempat," papar Tio.

Baca Juga: Geger! Warga Temukan Perempuan Tewas Tersungkur di Pesawahan Pasirgeulis Pangandaran

Tio menambahkan, negara bukan hanya kerugian kayu akan tetapi kerugian ekologisnya. Menurutnya itu yang menjadi beban masyarakat Pangandaran, itu harus diselesaikan juga. 

"Kami berharap mafia-mafia atau otak-otak intelektualnya harus segera ditangkap. Mudah-mudahan persoalan ini bisa menguak tabir apa yang dilakukan selama ini oleh kejahatan lingkungan yang berkedok mengseketakan lahan aset negara harus dibuka tuntas," katanya. 

"Terkait lahan ini di klem seseorang. Itu masalah hukum, kita lihat di pengadilan karena salah satunya itu sudah ditangani. Tapi kalau namanya tuan paber itu kan jaman penjajahan dulu, dengan terbitnya UU Pokok Agraria No 5 Tahun 1960 memang sudah ada aturan bahwa itu dihapuskan," tegasnya.

Baca Juga: Awal Ramadan Gepeng Mulai Bermunculan di Pangandaran, Biasa Mangkal di Lampu Stopan

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x