Kenali Ciri-ciri dan Gejala Penyakit Cacar Monyet. Di Afrika, 1 dari 10 Penderita Meninggal Dunia  

24 Agustus 2022, 22:22 WIB
ciri ciri dan gejala cacar monyet.* /Pixabay/Alexandra Koch/

 

KABAR PRIANGAN - Kasus pertama terkonfirmasi cacar monyet di Indonesia pada seorang pasien laki-laki berusia 27 tahun yang berdomisili di DKI Jakarta. Oleh karena itu, perlu dikenali ciri-ciri dan gejala penyakit cacar monyet.

Untuk menghindari penyebaran dan penularan penyakit cacar monyet di Indonesia, maka warga masyarakat sebaiknya mengetahui dengan baik menganai ciri-ciri dan gejala penyakit cacar monyet.

Dikutip kabar-priangan.com dari ANTARA, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menghimbau masyarakat untuk dapat mengenali ciri-ciri dan gejala cacar monyet yang sudah ditemukan kasus pertama penyakit tersebut di Indonesia.

Baca Juga: Apa Perbedaan Cacar Air dan Cacar Monyet? Berikut Ini Hal yang Wajib Diketahui

"Masyarakat perlu tahu gejala klinis dari cacar monyet, sehingga dapat segera melaporkan ke fasilitas kesehatan terdekat jika menemukan tanda-tanda yang mengarah ke gejala cacar monyet," kata Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto, Rabu 24 Agustus 2022.

Dalam wawancaranya ia menjelaskan bahwa gejala cacar monyet antara lain demam melebihi 38 derajat Celcius dan muncul ruam setelah satu hingga tiga hari atau bahkan lebih.

"Setelah muncul, perkembangan ruam dari mulai kemunculan pertama hingga fase penyembuhan tergolong lambat yakni bisa mencapai tiga hingga empat minggu," tuturnya.

Baca Juga: Lima Pelaku Judi Online Diamankan Satreskrim Polres Tasikmalaya, Dari Tukang Parkir Hingga Ojek Pangkalan

Selain itu, kata dia, distribusi ruam bisa terjadi mulai dari kepala, wajah, lengan, telapak tangan, dan telapak kaki, namun biasanya lebih padat di area wajah dan lengan.

"Bila merasakan gejala tersebut atau di dalam keluarga ada anggota keluarga yang mengalami gejala tersebut sebaiknya segera mendatangi fasilitas kesehatan terdekat untuk dikonfirmasi apakah cacar monyet atau bukan," katanya.

Dengan peran aktif masyarakat, kata dia, maka akan mendukung upaya pengendalian penyebaran cacar monyet di tanah air.

Baca Juga: Jenderal Polisi yang ‘Diyanmakan’, Berikut Daftar Lengkap 34 Polisi yang Dimutasi ke Bagian Yanma

Sebelumnya, Agus juga mengajak masyarakat untuk memperkuat penerapan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran penyakit cacar monyet.

"Protokol kesehatan sangat penting dilakukan, tidak hanya untuk mencegah penyebaran COVID-19 namun juga penyakit lainnya seperti cacar monyet," ujarnya.

Dia menjelaskan penerapan protokol kesehatan mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, memakai masker salah satu upaya mencegah penyebaran cacar monyet.

Baca Juga: Gonjang-ganjing Isu Konsorsium 303 Ferdy Sambo, Bos Judi Surabaya dan Antek-anteknya Ditangkap Polisi

"Pada saat ini telah ditemukan kasus pertama cacar monyet di Indonesia maka masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan namun jangan panik," demikian Agus Suprapto.

Gejala dan Tanda Cacar Monyet

Pada manusia, gejala cacar monyet mirip dengan gejala cacar air, namun lebih ringan.

Gejala dimulai dengan demam, sakit kepala, nyeri otot, dan kelelahan. Perbedaan utama antara gejala cacar air dan cacar monyet adalah bahwa cacar monyet menyebabkan pembengkakan pada kelenjar getah bening (limfadenopati) sedangkan cacar air tidak.

Baca Juga: Pemeriksaan Rekening Konsorsium 303 dan Ferdy Sambo Ditunda PPATK, Ini Alasannya

Masa inkubasi cacar monyet biasanya berkisar dari 6 hingga 13 hari tetapi dapat pula 5 hingga 21 hari.

Gejala terkena penyakit cacar monyet :

- Sakit kepala

- Demam akut >38,5oC

- Limfadenopati (pembesaran kelenjar getah bening)

Baca Juga: VIRAL! Video Oknum DPRD Palembang Pukul Wanita Berkali-kali di SPBU, Hotman Paris: Siap Bantuan Gratis

- Nyeri otot/Myalgia

- Sakit punggung

- Asthenia (kelemahan tubuh)

- Lesi cacar (benjolan berisi air ataupun nanah pada seluruh tubuh)

Dalam 1 sampai 3 hari (kadang-kadang lebih lama) setelah munculnya demam, penderita akan mengalami ruam, sering dimulai pada wajah kemudian menyebar ke bagian lain dari tubuh.

Baca Juga: Korban Selamat Kebakaran Rumah di Cimerak Dirujuk ke RSHS. Semua Biaya Ditangung Pemkot Tasikmalaya

Penyakit ini biasanya berlangsung selama 2−4 minggu. Di Afrika, cacar monyet telah terbukti menyebabkan kematian pada 1 dari 10 orang yang terinfeksi penyakit tersebut.

Demikianlah sedikit ulasan mengenai ciri-ciri dan gejala tertular penyakit cacar monyet yang sudah masuk ke Indonesia.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler