Network
KABAR PRIANGAN – Kasus Jessika Iskandar yang mengaku tertipu hingga Rp9,8 miliar dalam bisnis jasa sewa mobil terus menjadi sorotan publik.
Betapa tidak, Jessica Iskandar tertipu hingga Rp9,8 miliar dalam bisnis jasa sewa mobil yang menurutnya adalah teman dekatnya sendiri, yaitu Christoper Steffanus Budianto atau biasa dipanggil Steven.
Kasus Jessica Iskandar yang tertipu miliaran rupiah oleh Christoper Steffanus Budianto atau Steven ini pun akhirnya mengundang perhatian Deddy Corbuzier.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Truk Vs Motor di Surabaya, 1 Balita Tewas Terlindas Kontainer
Jessica Iskandar dan suaminya, Vincent Verhaag akhirnya hadir di podcast Deddy Corbuzier, Close The Door untuk menceritakan kronologis kejadiannya.
Kepada Deddy Corbuzier, Jessica ditemani suaminya curhat mengenai apa yang dialaminya. Bahkan hingga wanita yang selalu ceria ini sampai meneteskan air mata.
“Bagaimana tidak sedih, uang itu hasil kerja keras bertahun-tahun untuk bekal anak-anak saya,” lirihnya.
Baca Juga: Teja Paku Alam Terlihat Berlatih Bersama Tim, Siap Memperkuat Persib di Awal Musim Liga 1 Indonesia?
Dia lalu menceritakan bahwa saat pindah ke Bali, temannya memperkenalkan kepada seseorang yang memiliki perusahaan di bidang jasa sewa mobil bernama Trip.id.
Kemudian, Jessica Iskandar ditawarkan endorse-an mobil dengan skema dipinjamkan mobil Alphard selama satu minggu dengan imbalan promosi di instagram melalui contact person atas nama Ibu Claudia.
Setelah menjalin kesepakatan, mobil Alphard diantarkan oleh Ibu Claudia kepada Jessica.
Baca Juga: Skin dan Diamond Mobile Legends Gratis, Berikut Kode Redeem dan Cara Klaim
Lalu, Jessica dipertemukan dengan boss Claudia bernama Christoper Stefanus Budianto atau biasa disapa Steven yang menjabat sebagai komisaris Trip.id.
Jessica Iskandar diajak makan malam oleh Steven bersama pacarnya yang bernama Tiffany untuk membicarakan kerjasama bisnis.
Dari pertemuan itu, kata Jessica, hubungan pertemanannya dengan Stefanus yang biasa dipanggi Steven semakin intensif.
“Saya kan di Bali gak ada siapa-siapa, lagi gak ada kerjaan. Jadi ketika ada teman yang menawarkan bisnis dengan prospek yang menjanjikan, saya akhirnya tertarik,” kata Jessica.
Hingga pada suatu ketika Jessica Iskandar ditawarkan untuk menyewakan mobil Alphard miliknya dengan plat B 73 DAR, untuk disewa oleh perusahaan Trip.id selama satu tahun.
Berhubung mobil Alphard tersebut jarang digunakan oleh Jessica Iskandar, maka pada saat itu menyetujui tawaran dari Steven dengan pembagian keuntungan sebesar Rp66 Juta per 3 bulan.
Begitu pun saat dirinya membeli mobil Minicooper, Steven pun langsung menawarkan kerjasama sewa mobil dengan keuntungan Rp35 juta. Kemudian Steven membawa mobil tersebut bersama surat-suratnya.
Tawaran Kerjasama bidang penyewaan mobil ini membuat Jessica tergiur untuk bekerjasama dengan Steven.
Selanjutnya Steven menawarkan mobil gadaian berupa 4 unit Alphard, 2 unit Porsche, dan 1 unit Hammer dengan perjanjian lewat dari dua bulan mobil gadaian itu menjadi milik Jessica.
Baca Juga: Pemimpin Oposisi Sri Lanka Mundur dari Pencalonan Presiden, Kenapa? Simak Alasannya
Penawaran bisnis itu terjadi dan terus berulang, hingga suatu saat Jessica baru menyadari bahwa dirinya ditipu.
Hal itu diketahui saat mengecek mutasi rekening untuk mengetahui transaksi transferan sewa mobil dari Steven kepada dirinya.
Jessica Iskandar terkejut mengetahui bahwa bukti transfer dari Steven ternyata palsu, tidak ada uang yang masuk ke rekening Jessica atas bisnis yang telah dijalaninnya.
Baca Juga: Facebook, Instagram, WhatsApp dan PUBG Mobile Akhirnya Sudah Terdaftar di Kominfo
Hanya terdapat bukti transferan pertama pembayaran sewa mobil Alphard dan Mini Cooper, selebihnya tidak ada satupun uang yang masuk ke rekening Jessica.
