65 Anak KPM PKH di Pangandaran Ikuti Tes Perguruan Tinggi

14 April 2021, 09:25 WIB
Pendamping PKH Pangandaran saat mendampingi anak KPM PKH untuk mendaftar ke perguruan tinggi. /Istimewa/

KABAR PRIANGAN - Sebanyak 65 anak Kelompok Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Pangandaran mengikuti tes masuk ke perguruan tinggi.

Terpenuhinya hak mendapat pendidikan merupakan salah satu upaya memutus mata rantai kemiskinan.

Koordinator PKH Kabupaten Pangandaran Ade Ajat Sudrajat mengatakan, 65 orang anak KPM PKH mendapat pendampingan dari para pendamping PKH saat mendaftar.

Baca Juga: Pengelolaan Kawasan Wisata Buricak Burinong Pakualam Sumedang Akan Dievaluasi

"Kami beri mereka motivasi agar mau kuliah dan menargetkan tamat mengikuti SKS sesuai jadwal normal perkuliahan," kata Ade, Selasa (13/4/2021).

Ade menambahkan, secara teori salah satu upaya untuk memutus mata rantai kemiskinan di antaranya adalah terpenuhinya hak mendapat pendidikan yang layak.

"Teori pendidikan sebagai sarana pemutus mata rantai kemiskinan kami uji dan kami praktikkan saat ini," tuturnya.

Baca Juga: Masih Pandemi, Pemkab Sumedang Tiadakan Kegiatan Tarling

Adapun peran pendamping PKH Pangandaran, lanjut Ade, dalam hal ini mendampingi 65 orang anak KPM PKH saat mendaftar.

"Kami juga dari pendamping PKH memberikan mereka materi tes agar saat 65 anak KPM PKH mengikuti seleksi terbiasa mengisi soal," tutur Ade.

Ade menyebutkan, sebanyak 65 anak KPM PKH tersebut di antaranya mengikuti tes di Bandung berjumlah 20 orang, Bogor satu orang, Purwokerto satu orang, dan Tasikmalaya 42 orang.

Baca Juga: Horeee! Bupati Garut Perbolehkan Mudik Lokal

"Selain upaya memutus mata rantai kemiskinan, langkah motivasi untuk mereka melanjutkan kuliah juga sebagai cara agar IPM Pangandaran mengalami kenaikan," ujarnya. (Andre)***

Editor: Dede Nurhidayat

Terkini

Terpopuler