Dopamin atau dopamine adalah hormon di dalam otak yang berfungsi membuat seseorang berada dalam perasaan senang dan rileks. Hormon inilah yang muncul saat Anda sedang mengkonsumsi rokok elektrik dan vape.
Namun tingkat dopamin yang melebihi batas akan menimbulkan kecanduan. Pada titik tertentu, kelebihan dopamin akan membuat pecandu mengalami gangguan emosi, stres, gangguan cemas, hingga depresi.
Baca Juga: PT PGE Area Karaha Terjunkan Tim Dokter ke Desa di Garut yang Terserang Difteri
Untuk itu perlu untuk menurunkan hormon dopamin dalam tubuh agar berada dalam batas wajar, salah satunya dengan berolahraga. Dengan turunnya hormon dopamin maka pikiran akan lebih jernih dan muncul kesadaran lebih untuk tidak melakukan hal-hal yang merugikan kesehatan.
3. Kenali pemicu keinginan mengonsumsi rokok elektrik dan vape
Biasanya pada hari ketiga detox rasa mengidam rokok elektrik dan vape akan mencapai puncaknya, sehingga sejak awal berkomitmen Anda perlu mengenali pemicu Anda merokok elektrik atau vaping.
Catat pemicunya dan hadapi. Kesuksesan dalam menghadapi pemicu tersebut bukan hanya membuat Anda melangkah lebih jauh tapi juga akan memberikan tubuh Anda hadiah berupa sensasi kemenangan.
4. Ubah rutinitas