Desa Gudang Sumedang Berhasil Juarai Lomba Posyantek Tingkat Nasional

20 September 2021, 14:55 WIB
Ketua Posyantek Desa Gudang bersama Bupati Sumedang, sedang menerima piala dari Menteri Kemendes PTT RI /kabar-priangan.com/DOK Humas Setda/

KABAR PRIANGAN - Setelah melalui beberapa proses penilaian yang cukup ketat, Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) Desa Gudang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, kini akhirnya ditetapkan sebagai Juara Pertama kategori Posyantek Desa Berprestasi, pada lomba Teknologi Tepat Guna Nasional (TTG) XXII Tahun 2021.

Penetapan dan pengumuman hasil lomba tersebut, disampaikan secara terbuka pada acara puncak Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional (TTG) XXII Tahun 2021, yang diselenggarakan di Gedung Makarti, Jakarta Selatan, Senin 20 September 2021 siang.

Adapun untuk penyerahan piala dan penghargaan lomba Posyantek ini, secara simbolis diserahkan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PTT) Republik Indonesia Abdul Halim Iskandar, kepada Ketua Posyantek Desa Gudang Dikdik Tasdik dengan didampingi oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir.

Baca Juga: Target Produksi Padi Tahun Ini di Sumedang Sebanyak 387.423 Ton. DPKP : Optimis Tercapai

Sebagaimana yang dirilis Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Sumedang, prestasi yang diraih Desa Gudang merupakan sebuah keberhasilan yang sangat luar biasa.

Dimana berdasarkan penilaian Dewan Juri, Posyantek Desa Gudang ini dinilai memiliki keunggulan dalam menghasilkan berbagai Teknologi Tepat Guna, yang sudah berhasil dimanfaatkan oleh masyarakat, dan sudah mampu dijual ke pasaran.

Beberapa produk Teknologi Tepat Guna yang telah dihasilkan Posyantek Desa Gudang ini, antara lain alat penebar pelet ikan otomatis, PJU tenaga surya pembasmi hama, dan alat pengolah limbah organik menjadi biogas (biodigester).

Baca Juga: Kapolres Sumedang : Operasi Patuh Lodaya 2021 akan Dilakukan Humanis

Menurut Ketua Posyantek Desa Gudang Dikdik Tasdik, saat ini Posyantek Desa Gudang telah berhasil memasarkan sedikitnya 12 produk hasil karya para inovator di desanya.

"Sampai saat ini di Posyantek kami sudah ada 12 produk para inovator yang sudah
dipasarkan. Sesuai dengan misi kami yakni menyediakan dan mengembangkan inovasi masyarakat melalui pemanfaatn potensi dan SDM berkelanjutan," kata Dikdik Tasdik, dalam rilis Bagian Humas dan Protokol Setda Sumedang.

Tak hanya itu, Posyantek Desa Gudang juga sejauh ini telah menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan untuk meningkatkan hasil produksi dan pemasarannya.

Baca Juga: Dua Orang Pengedar Obat Psikotropika Ditangkap di Tanjungsari Sumedang

Dan ternyata, lanjut Dikdik, banyaknya kerjasama dan dukungan dari pemerintah daerah ini (Desa, Kecamatan, DPMD, Pemda Kabupaten Sumedang) ini menjadi salah satu poin penilaian bagi para juri.

Sebab berdasarkan informasi yang dia terima, kriteria perlombaan yang dinilai oleh tim juri dari LIPI, BPPT, BPIP, UPN Veteran Surabaya dan pegiat Teknologi Tepat Guna itu, salah satu diantaranya adalah kelembagaan Posyantek itu sendiri, pemberdayaan melalui Teknologi Tepat Guna, dan dukungan dari Pemerintah Daerah termasuk dalam hal pemasaran produknya.

"Selama ini yang dinilai oleh para juri itu, antara lain bagaimana Posyantek mengelola lembaganya, serta sejauh mana dampaknya terhadap perkembangan ekonomi di masyarakat dan sampai mana melibatkan banyak pihak dalam mengembangkan teknologi," katanya.

Baca Juga: Hektaran Lahan Perkebunan di Gunung Kareumbi Sumedang Terbakar

Keberhasilan yang diraih Posyantek ini, lanjut Dikdik, tentunya tidak didapat begitu saja, melain telah melalui proses penilaian yang cukup panjang, mulai dari penilaian tingkat kabupaten, tingkat provinsi, hingga akhirnya ditunjuk mewakili Provinsi Jawa Barat pada lomba Teknologi Tepat Guna tingkat Nasional.

"Sebelumnya kami telah mengirimkan kelengkapan dokumen berupa proposal, video dan kelengkapan lainnya. Setelah masuk 10 besar kami pun melewati seleksi akhir berupa ekspose secara Daring pada minggu lalu di Command Center Kabupaten Sumedang," ujarnya.

Untuk itu, dia pun sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu membimbing Posyantek Desa Gudang, hingga berhasil menjadi juara pertama di Tingkat Nasional.

Baca Juga: Bersama Komunitas Adventure, Kodim 0610 Sumedang Bagikan Sembako Untuk Warga Terdampak Pandemi

Menanggapi keberhasilan tersebut Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, mengaku sangat bangga bisa kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional.

Dony berharap, prestasi yang diraih Posyantek Desa Gudang ini, dapat menjadi motivasi bagi desa-desa lainnya untuk terus menggali potensi daerahnya melalui penerapan inovasi Teknologi Tepat Guna, demi kesejahteraan masyarakat luas.

"Capaian Desa Gudang ini akan menjadi motivasi bagi desa-desa lainnya dan Pemda untuk terus berinovasi, berkreasi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," ujar Bupati Dony.

Baca Juga: Trending di Twitter ternyata Telkomsel dan Indihome Alami Gangguan Jaringan

Dikatakan Dony, lomba Teknologi Tepat Guna tingkat Nasional seperti ini harus dijadikan sebagai kesempatan bagi desa-desa untuk terus membuat inovasi seluas-luasnya dengan memanfaatkan potensi yang ada di wilayahnya tanpa harus selalu bergantung kepada anggaran.

"Ini bisa menjadi wahana bagi tiap desa untuk menampilkan inovasi-inovasi. Terutama berkaitan dengan Teknologi Tepat Guna untuk mengatasi persoalan-persoalan yang ada di desa," tuturnya.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler