'Subarkah' Jadi Pasword Pelaku Pemotongan Dana Hibah Bansos di Tasikmalaya, LBH Ansor : Ada Aktor Besar!

- 18 Februari 2021, 20:14 WIB
Tujuh lembaga pendidikan dan keagamaan yang menjadi korban pemotongan bantuan sosial  kembali mendatangi kantor LBH Ansor dan diterima di ruangan rapat PC NU Kabupaten Tasikmalaya, Kamis, 18 April 2021.
Tujuh lembaga pendidikan dan keagamaan yang menjadi korban pemotongan bantuan sosial kembali mendatangi kantor LBH Ansor dan diterima di ruangan rapat PC NU Kabupaten Tasikmalaya, Kamis, 18 April 2021. /Aris MF/

Namun ujung-ujungnya mereka hanya datang untuk menekan penerima bantuan dan meminta jatah bantuan. Nilai besarannya yang diminta pun sangat fantastis, yakni jutaan hingga puluhan juta rupiah.

"Terus terang pak saya terus kepikiran hingga tidak enak makan dan tidur. Bahkan saat shalat pun kadang terlintas dan membuat tidak khusu. Pasalnya banyak yang datang ke tempat saya," ujar salah seorang penerima yang enggan dibuka identitasnya.

Oleh karena itu dirinya bersama sejumlah penerima bantuan lainnya yang bernasib sama dipotong bantuannya meminta perlindungan hukum ke LBH Ansor Kabupaten Tasikmalaya.

Mereka mengaku takut dan baru pertama kali mengalami nasib seperti ini. Apalagi kali ini bersentuhan dengan aparat penegak hukum.

Baca Juga: Kader NU Dituntut Berikan Kontribusi Positif untuk Bangsa

Ketua LBH Ansor Kabupaten Tasikmalaya, Asep Abdul Rofiq mengaku siap mendampingi para penerima bantuan yang dipotong ini hingga tuntas.

Pasalnya dalam kasus ini ia melihat ada aktor besar yang berperan penting menyalurkan dan mengkordinir bantuan hingga akhirnya dipotong. Namun ia belum bisa menduga-duga siapa aktor tersebut sebab harus melalui pembuktian hukum.

"Kami siap membantu para penerima yang menjadi korban ini hingga kasusnya tuntas," jelas Rofiq.***

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x