KABAR PRIANGAN - Kecelakaan lalu lintas (laka lantas), Senin 3 Mei 2021 terjadi di Jalan Raya Malangbong, Kabupaten Garut.
Akibatnya, satu orang mengalami luka serius akibat sempat terjepit di dalam kendaraan yang ringsek.
Kapolsek Malangbong, AKP Abusono, membenarkan adanya peristiwa laka lantas yang terjadi di wilayah hukumnya.
Baca Juga: Polres Garut Gelar Swab Test Antigen Gratis di Pos Penyekatan
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 WIB tepatnya di kawasan Kampung Ciloa, Desa Bunisari.
"Benar, tadi pagi sekitar pukul 06.30 WIB telah terjadi kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Malangbong tepatnya di wilayah Kampung Ciloa, Desa Bunisari. Ada satu orang yang mengalami luka serius dalam peristiwa tersebut," ujar Abusono.
Dikatakannya, laka lantas melibatkan satu unit mobil pick up yang bertabrakan dengan mobil barang. Hal ini diakibatkan mobil pick up yang hilang kendali sehingga kemudian menabrak mobil barang yang ada di depannya.
Baca Juga: Cegah Pemudik, Jalur Tikus di Garut Dijaga Ketat
Saat itu, tutur Abusono, mbil pick up yang dikemudikan Nono Sutarno melaju dari arah Tasikmlaya menuju Bandung.
Ketika melintas di sekitar Kampung Ciloa, Desa Bunisari, mobil hilang kendali hingga akhirnya menabrak bak sasis mobil pengangkut barang yang ada di depannya.
"Akibat kejadian tersebut, bagian depan mobil pick up mengalami kerusakan berat. Sang sopir pun sempat terjepit di dalam mobil sehingga mengalami luka serius di bagian kakinya sedangkan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp20 juta," katanya.
Baca Juga: Cegah Pemudik, Polres Garut Siapkan 12 Titik Penyekatan
Menurut Abusono, sepanjang jalur Malangbong banyak titik rawan laka lantas karena banyak tikungan dan turunan tajam.
Selain itu, setiap saatnya jalur tersebut selalu dipadati kendaraan karena merupakan jalur penghubung antarprovinsi.
Ia pun mengimbau para pengguna jalan untuk selalu waspada dan mematuhi rambu-rambu.
Jika saat mengemudi terasa mengantuk, maka disarankan pengemudi tidak memaksakan meneruskan perjalanan, akan tetapi sebaiknya berhenti dulu untuk beristirahat.***