Hendak Pergi ke Sawah, Warga Rancamaya Garut Temukan Sesosok Mayat di Pinggir Jalan

- 24 Mei 2021, 18:55 WIB
Petugas memasang garis polisi di lokasi penemuan mayat di kawasan Kampung Rancamaya, Desa Sukabakti, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut Senin 24 Mei 2021.
Petugas memasang garis polisi di lokasi penemuan mayat di kawasan Kampung Rancamaya, Desa Sukabakti, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut Senin 24 Mei 2021. /kabar-priangan.com/ Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Warga Kampung Rancamaya, Desa Sukabakti, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin 24 Mei 2021 dibuat kaget dengan ditemukannya sesosok mayat. Mayat tersebut ditemukan dalam posisi terbaring di pinggir jalan oleh tiga warga yang hendak pergi ke sawah.

Panit Reskrim Polsek Tarogong Kidul, Ipda Wahyono Aji, menyebutkan setelah menerima laporan, pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat. Sesampainya di TKP, petugas langsung melakukan penyelidikan dan memintai keterangan dari sejumlah warga.

"Dari keterangan yang kami peroleh, mayat tersebut ditemukan sudah tergeletak di pinggir Jalan KH Hasbulloh, Kampung Rancamaya, Desa Sukabakti. Mayat ditemukan tiga warga setempat yang hendak pergi ke sawah pada Senin pagi sekitar pukul 05.00 WIB," ujar Aji.

Baca Juga: Pascalibur Lebaran, Kasus Covid-19 di Garut Naik Dua Kali Lipat, Wabup Minta Protokol Kesehatan Diperketat

Disebutkannya, pada awalnya warga menduga ada orang yang tertidur di pinggir jalan. Namun ketika mereka mencoba membangunkannya, seluruh tubuh orang tersebut ikut bergerak sehingga mereka yakin kalau orang itu sudah dalam kondisi meninggal.

Ketiga warga, tutur Aji, langsung ketakutan setelah mengetahui orang tersebut sudah dalam kondisi meninggal sehingga mereka kemudian memberitahukan hal itu kepada warga lainnya. Salah seorang warga pun kemudian melaporkan hal itu ke pihak kepolisian.

Aji menerangkan, tak lama setelah tiba di lokasi dan melakukan pemeriksaan, petugas kemudian mengevakuasi mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut.

Baca Juga: Sekolah di 11 Desa di Kabupaten Garut, Dilarang Menyelenggarakan Pembelajaran Tatap Muka

Selanjutnya, dengan menggunakan mobil ambulance, jasad korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet untuk diautopsi.

"Saat kami melakukan pemeriksaan, kami tak menemukan identitas apapun. Kami menemukan luka di bagian tubuh mayat tersebut tapi belum bisa dipastikan apakah luka tersebut akibat penganiayaan atau bukan," katanya.

Adapun ciri-ciri mayat tersebut, tambah Aji, mengenakan celana jeans warna hitam dan kaos warna merah yang usianya diperkirakan 30 tahunan. Dilihat dari kondisi pisik mayat tersebut, diduga ia merupakan seorang tunawisma.

Baca Juga: Terpapar Covid-19, Perawat RSUD dr Slamet Garut Meninggal Dunia

Informasi yang dihimpun, pada Senin siang ke Mapolsek Tarogong Kidul sudah ada warga yang datang. Mereka mengaku dari keluarga mayat yang ditemukan di kawasan Kampung Rancamaya tersebut.

Menurut keterangan pihak yang mengaku keluarganya, korban adalah bernama Rd Ery Yanuardani yang merupakan warga Perumahan Pasirlingga, Desa Jati, Kecamatan Tarogong Kaler, Garut. Saat ini jenazah korban sudah diambil dan dimakamkan oleh pihak keluarganya.

Aji membenarkan jika pihak keluarga dari mayat yang ditemukan di Kampung Rancamaya sudah datang ke Mapolsek. Mereka mengaku yakin jika mayat tersebut adalah anggota keluarganya yang sudah dua bulan lebih tidak pulang.

Baca Juga: Kereta Cepat JKT-BDG Akan Melewati 13 Terowongan, 1 Terowongan 4,2 Km Terpanjang di Indonesia

"Menurut pihak keluarga, korban memang mengalami gangguan jiwa dan sudah dua bulan lebih pergi meninggalkan rumah. Begitu mendengar kabar di RSUD dr Slamet Garut ada mayat yang sebelumnya ditemukan di kawasan Rancamaya, pihak keluarga langsung pergi mengecek ke RSUD dan ternyata mayat tersebut memang anggota keluarganya," kata Aji.

Dengan tegas Aji membantah jika mayat tersebut merupakan korban aksi pembegalan yang terjadi di daerah Rancamaya, seperti yang beredar di media sosial.***



Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah