Miris, Balita Empat Tahun di Kota Tasikmalaya Dicabuli Seorang Kakek, Pelaku Masih Tetangganya  

- 21 Januari 2022, 19:42 WIB
Ilustrasi pencabulan terhadap anak-anak. Kasus predator anak kembali mencuat di Kota Tasikmalaya.*
Ilustrasi pencabulan terhadap anak-anak. Kasus predator anak kembali mencuat di Kota Tasikmalaya.* /Kabar-Priangan.com/Dok. PRFM

 

KABAR PRIANGAN - Sungguh bejat kelakuan EN, seorang kakek berusia 77 tahun, yang tega mencabuli balita. Bocah berusia empat tahun yang masih tetangganya ia cabuli saat tertidur di rumah orangtua korban. Saat itu kedua orangtua korban sedang tidak ada di rumah.

Korban asal Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, tersebut mengalami kesakitan pada kelaminnya saat memberitahukan kepada ayah korban.

Terungkapnya kasus kekerasan seksual berawal ketika korban yang merupakan anak pertama dari dua bersaudara itu sudah dua hari kerap merengek dan menyebutkan sakit pada kemaluannya.

Baca Juga: Wah, Kota Tasikmalaya Masuk 10 Besar se-Indonesia Angka Kasus Kematian DBD

Orangtua korban khawatir sakit itu berkelanjutan, sehingga diperiksakan ke rumah sakit dengan didampingi oleh Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Tasikmalaya. Setelah dilakukan pemeriksaan orangtua korban kaget karena kemaluan putrinya yang masih balita itu robek.

Saat ditanya, anak yang belum jelas saat bicara tersebut mengaku dicabuli oleh kakek EN yang masih tetangganya.

Lalu orang tua korban melapor kepada ketua RT dan membawa ke bidan untuk dilakukan pemeriksaan. Selanjutnya melaporkannya ke KPAD Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Bocah ini Selamat dalam Tabrakan Maut Simpang Muara Rapak Balikpapan, Saat Ayah dan Ibunya Dikabarkan Kritis

Ayah kandung korban mengaku merasa terpukul dan tidak menyangka kakek yang masih tetangganya tersebut tega melakukan aksi bejat terhadap anaknya yang masih kecil.

Sementara itu Ketua KPAD Kota Tasiskmalaya Eki Sirojul Baehaqi yang mendapat laporan dari orangtua korban, langsung melaporkan kejadian itu ke Polres Tasikmalaya Kota.

Selanjutnya anak balita yang menjadi korban cabul tersebut dibawa ke RSUD Dr Soekardjo Kota tasikmalaya untuk dilakukan penanganan medis dan visum. "Penanganan ini untuk membuktikan kelamin anak ada luka atau tidak," katanya, Jumat 21 Januari 2022.

Baca Juga: Sejumlah Pasien Ditolak Rawat Inap oleh RSUD dr Slamet Garut, Ini Alasannya

Dari keterangan sebelumnya juga, kata Eki, hasil dari pemeriksaan bidan setempat adanya dugaan korban mengalami kekerasan seksual pada kelamin korban.

"Untuk mengetahui berapa kali pelaku mencabuli korban, saat ini belum bisa diungkap. Sebab pelaku masih dalam pemeriksaan Satuan Reskrim Polres Tasikmalaya Kota," katanya.

Saat ini pelaku EN telah ditangkap Satuan Reskrim Polres Tasikmalaya Kota dari rumahnya. Pelaku pun diperiksa petugas.*

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah