Sering Diganggu Hantu? Coba Tanam Lima Jenis Ini di Rumah, Warga Sumedang Pasti Tahu

- 5 Februari 2022, 10:55 WIB
Tanaman bambu kuning seperti ini, diyakini mampu menjadi penangkal gangguan mahluk halus, tanaman ini banyak juga ditemukan di Sumedang.
Tanaman bambu kuning seperti ini, diyakini mampu menjadi penangkal gangguan mahluk halus, tanaman ini banyak juga ditemukan di Sumedang. /kabar-priangan.com/DOK.Net/

KABAR PRIANGAN - Bila anda merasa sering diganggu hantu, mungkin bisa mencoba untuk menanam lima jenis tanaman ini, di rumah. Lima jenis tanaman yang banyak ditemukan di Kabupaten Sumedang ini, konon diyakini bisa menjadi penangkal gangguan mahluk halus.

Keampuhan lima jenis tanaman penangkal gaib ini, diceritakan salah seorang pengurus Dewan Kebudayaan Sumedang (DKS) Maman Komara (41) warga Desa Mekarjaya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang.

Menurut Mako (panggilan akrab Maman Komara), di Sumedang sendiri, sedikitnya ada lima jenis tanaman yang biasa dijadikan sebagai penangkal mahluk halus oleh masyarakat.

Baca Juga: Catat! Begini Arahan Bupati Sumedang Agar Pelaku UMKM Terhindar dari Jeratan Rentenir

"Keampuhan tanaman ini dalam mengusir mahluk halus, tentu sudah diakui oleh masyarakat terdahulu. Dan kenyataannya, sampai sekarang warga masih meyakini itu," ujar Mako, Sabtu, 5 Februari 2022.

Adapun kelima jenis tanaman yang diyakini mampu mengusir hantu ini, sambung Mako, yakni bunga mawar, tanaman bidara, pohon kelor, bambu kuning, dan tebu ireng.

Selain berfungsi untuk penangkal mahluk halus, kelima jenis tanaman ini, memang sering dijadikan sebagai tanaman hias di rumah-rumah.

Baca Juga: Sumedang Dapat Investasi Sebesar Rp 43 Miliar, Siap-siap Banyak Lowongan Pekerjaan

Bagi masyarakat Sumedang sendiri, kata Mako, mungkin sudah tidak asing dengan lima jenis tanaman ini. Sebab, hampir di semua daerah di Sumedang, pasti akan banyak ditemukan kelima jenis tanaman mengusir mahluk astral itu.

"Apalagi pada musim tanaman hias seperti sekarang. Semua jenis tanaman ini, pasti akan banyak ditemukan di rumah-rumah penduduk," tutur Mako.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x