"Sekali lagi tidak menutup kemungkinan, setelah keempat parpol tersebut bergabung, kami akan mengajak PPP dan Demokrat untuk bergabung dengan kami," ungkap Denny Romdoni.
Baca Juga: Syarat Jadi Pendamping Viman Alfarizi di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024, Harus Bawa Parpol
Tinggal Musyawarah
Nantinya, lanjut Denny, keenam Parpol yang tergabung dalam koalisi tersebut tinggal melakukan musyawarah untuk menentukan siapa calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota.
"Kenapa tidak itu terjadi, tinggal musyawarah saja, dasarnya itu untuk kepentingan masyarakat Kota Tasikmalaya, dan kita pun akan mengajak parpol yang tidak memiliki kursi di DPRD," tegasnya.
Parpol yang tidak memiliki kursi di DPRD Kota Tasikmalaya, diantaranya, Perindo dan Hanura serta yang lainnya.
Baca Juga: Hari Ini, PKB dan PKS Akan Deklarasi Koalisi Poros Baru Jelang Pilkada Kota Tasikmalaya 2024
Sementara, Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Cihideung, Tatang Koswara. Menurutnya, Muslim sangat layak untuk maju di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024.
"Sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan (Muslim) otomatis memiliki tiket untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota Tasikmalaya, dan jelas beliau merupakan kader terbaik partai," ungkap Tatang Koswara beberapa waktu lalu.
Dengan meraih empat kursi di pemilu legislatif 2024, lanjut dia, PDI Perjuangan tentu realistisnya untuk maju sebagai bakal calon Wakil Wali Kota saat Pilkada nanti.
Baca Juga: Ngabuburit di Warkop Tjahaja Makmoer, Menikmati Senja Tasikmalaya Sambil Belajar Menyeduh Kopi