Tewasnya Brigadir J Menurut Komnas HAM: Kunci Utama Ada di Putri Candrawathi, Istri Ferdy Sambo

- 3 Agustus 2022, 23:42 WIB
Irjen Pol Ferdy Sambo, Kadiv Propam Mabes Polri nonaktif, Putri Candrawathi dan Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.*
Irjen Pol Ferdy Sambo, Kadiv Propam Mabes Polri nonaktif, Putri Candrawathi dan Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.* /Facebook.com/Rohani Simanjuntak/

Menurut Damanik, kunci utama tewasnya Brigadir J (Joshua) justru ada di istri Ferdy Sambo, baik terkait apakah benar terjadi tembak menembak, kemudian siapa yang melakukan, hingga kebenaran adanya dugaan pelecehan seksual.

Sementara itu, ajudan Irjen Pol Ferdy Sambo, Bripka Ricky dikabarkan kalau akhirnya muncul untuk memberi pengakuan.

Baca Juga: Jerinx SID Bebas dengan Status Cuti Bersyarat dari Lapas Kerobokan, Nora Alexandra Urus Semua Dokumen

"Dia mendengar teriakan," kata Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, mengutip pengakuan ajudan Irjen Sambo, Bripka Ricky.

Diketahui, Komnas HAM menyampaikan pengakuan ajudan Irjen Ferdy Sambo, Bripka Ricky, soal kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir J.

Ketua Komnas HAM  Damanik menuturkan, kesaksian Bripda Ricky saat menjalani kesaksian termasuk kesaksian penting, diantaranya adalah kesaksian terkait dugaan pelecehan yang disebut sebagai pemicu baku tembak.

Baca Juga: Oknum Pelajar di Garut jadi Bandar Narkoba, KCD Kaget dan Prihatin

Sayangnya, kata Damanik, Ricky tidak mengetahui soal dugaan pelecehan tersebut namun ia mendengar teriakan istri Ferdy Sambo.

“Dugaan pelecehan misalnya, itu kan Ricky dan Bharada E (Bharada Eliezer) tidak menyaksikan,” ujarnya.

“Dia hanya mendengar teriakan dari ibu itu, tidak tahu kenapa teriakan terjadi,” sambungnya.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah